Menginjak usia kehamilan 8 minggu, Mama mungkin akan heran karena penciuman Mama terasa sangat sensitif. Beberapa Mama merasakan mual saat mencium wangi nasi, bawang putih atau wewangian lainnya. Gejala morning sickness masih akan Mama rasakan sampai minggu ke-14 atau ke-16. Mama sudah menginjak usia kehamilan 2 bulan, yang artinya Mama akan bertemu si kecil dalam 7 bulan berikutnya!
Perkembangan Janin Usia Kehamilan 8 Minggu
Meski Mama belum bisa merasakan gerakannya, sebenarnya si kecil dalam kandungan sudah banyak melakukan gerakan di dalam perut Mama.
- Besar si kecil kurang lebih seukuran kacang merah dengan ukuran kepala masih lebih besar dari badan. Setiap harinya, tubuh si kecil memanjang sekitar 1 mm sehingga agak sulit untuk mengukur secara pasti tinggi si kecil.
- Bentuk tubuh si kecil sudah mulai berbentuk lebih ‘manusia’ dengan mulai memendeknya ‘ekor’ pada tubuh si kecil
- Meski tangan dan kakinya masih seperti ‘dayung’ dan belum memanjang seperti tangan dan kaki bayi, jari tangan dan kaki si kecil sudah mulai terbentuk loh, Mams.
- Bibir atas si kecil mulai terbentuk dan membentuk hidung dan mulutnya yang mungil. Kelopak mata juga sudah mulai terbentuk tipis. Ah, lucunya ya Mampaps!
- Detak jantung si kecil berkisar antara 150-170 per menit, yang artinya 2x lebih cepat daripada detak jantung orang dewasa.
Yang Mama rasakan Pada Usia Kehamilan 8 Minggu
Meski si kecil masih berukuran sebesar kacang merah, berat badan Mama mungkin naik sekitar 0,5 kg dari sebelum kehamilan. Hal ini karena dipengaruhi juga berat placenta serta air ketuban selain berat janin itu sendiri. Mama akan mulai merasakan celana Mama terasa lebih ketat dari biasanya. Hal ini karena rahim Mama sedang membesar secara pesat.
Bila dalam beberapa bulan ke depan Mama perlu waspada akan kenaikan berat badan berlebih, di kehamilan 8 minggu, Mama cenderung waspada akan kurangnya kenaikan berat badan. Hal ini dikarenakan banyak Mama yang mengalami morning sickness, kesulitan untuk menerima asupan makanan.
Selain itu Mama akan merasakan beberapa gejala kehamilan berikut ini saat kehamilan 8 Minggu:
- Meningkatnya indra penciuman, Mama akan merasa lebih sensitif terhadap bau-bauan
- Mudah lelah. Jangan segan meminta bantuan teman atau Papa untuk mengerjakan pekerjaan rumah tangga ya, Mams. Bila Mama bekerja di kantor, beristirahatlah saat siang untuk tidur sejenak.
- Mudah mual dan muntah. Makanlah dalam porsi sedikit tapi sering dan konsumsi makanan seperti jahe untuk mengurangi mual.
- Volume darah mama meningkat sekitar 50% sehingga seringkali menyebabkan sakit kepala. Minumlah obat-obatan yang aman untuk ibu hamil agar tidak berisiko terhadap kehamilan.
- Meningkatnya hormon estrogen seringkali menyebabkan Mama mengalami keputihan. Hal ini terjadi secara alami untuk melindungi jalan lahir dari infeksi dengan menjaga keseimbangan bakteri yang sehat. Selama tidak berbau dan gatal, hindari menggunakan sabun pembersih vagina ya, Mams. Gunakan panty liners dan keringkan setiap pipis.
- Perut kembung dan konstipasi. Minum banyak air, makan banyak buah dan serat serta olahraga ringan seperti jalan kaki bisa membantu mengurangi konstipasi.
Saat morning sickness, buah-buahan bisa menjadi teman sejati Mama. Selain karena tidak menimbulkan aroma menyengat yang bisa membuat Mama mual, buah-buahan juga kaya air dan serat. Hal ini bisa membantu melancarkan pencernaan dan konstipasi selama kehamilan.
Baca Juga:
- Perkembangan Kehamilan 2 Minggu Pertama
- Perkembangan Kehamilan 3 Minggu
- Perkembangan Kehamilan 4 Minggu
- Perkembangan Kehamilan 5 Minggu
- Perkembangan Kehamilan 6 Minggu
- Perkembangan Kehamilan 7 Minggu
