Hai Mampaps, pernah mendengar penyakit lupus pada anak? Penyakit ini memang sering melanda si kecil tanpa Mampaps sadari karena tidak banyak orang tua yang mengetahui dengan jelas tentang penyakit ini. Hal ini dikarenakan gejalanya terlihat seperti penyakit biasa. Yuk Mams cari tahu lebih lebih jauh!
Apa itu Penyakit Lupus?
Lupus eritematosus sistemik (systemic lupus erythematous, SLE) atau yang biasa kita kenal dengan sebutan “Lupus” merupakan penyakit autoimun akibat tubuh memproduksi antibodi berlebihan yang menyerang jaringan tubuh sendiri di berbagai organ. Kerusakan organ tersebut akan menyebabkan berbagai keluhan dan gejala.
Penyakit ini sering menyerang perempuan dan pada anak-anak sering dijumpai pada usia 9-15 tahun (masa pubertas).
Baca Juga: Yuk Cari Tahu Penyebab Penyakit Jantung Bawaan Bayi
Penyebab Penyakit Lupus
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa penyebabnya diakibatkan oleh beberapa faktor antara lain genetik, hormon, dan lingkungan (seperti paparan sinar matahari dan obat-obatan).
Penularan Penyakit Lupus
Lupus adalah penyakit kronis yang diakibatkan oleh gangguan di dalam tubuh, sehingga sudah pasti bukan virus atau bakteri penyebab utamanya. Sehingga dapat dikatakan bahwa kondisi ini bukanlah infeksi yang menular.
Baca Juga: Bayi Sering Dipegang Mudah Tertular Penyakit Kulit Pada Anak?
Berbahaya atau Tidak?
Penyakit yang cukup berbahaya ini memiliki angka kematian yang tinggi. Hal ini disebabkan karena sistem pertahanan tubuh yang rendah dengan sistem pertahanan tubuh yang menyerang tubuh sendiri.
Ada beberapa komplikasi yang mungkin terjadi bila kondisi ini tidak diobati secara rutin, antara lain:
- Gangguan ginjal sampai gagal ginjal
- Gangguan pada darah, seperti anemia
- Tekanan darah tinggi
- Vaskulitis, peradangan pada pembuluh darah
- Mengalami perubahan perilaku, seperti sering berhalusinasi
- Kejang
- Stroke
- Penyakit jantung
- Masalah pada paru-paru
- Mudah terinfeksi
Siapa Saja yang Bisa Terkena Penyakit Lupus
Dilaporkan bahwa sebanyak 90% kasus penyakit lupus yang terjadi dialami oleh wanita. Alasan hal ini belum diketahui dengan pasti sampai sekarang. Tetapi, sebuah studi menyatakan bahwa hal ini terkait dengan kromosom gen yang dimiliki wanita.
Gejala Penyakit Lupus
Ada beberapa gejala yang tampak untuk dapat mendeteksi penyakit lupus pada si kecil, antara lain:
1. Demam Lama Tanpa Sebab
Si kecil sering mengalami demam bahkan sering datang ke rumah sakit karena keluhan demam ringan, hilang timbul, dan terjadi dalam waktu lama (berminggu-minggu atau berbulan-bulan) tanpa diketahui penyebabnya.
2. Mudah Lelah
Pada anak yang mengalami lupus, si kecil mudah lelah saat menjalankan aktivitasnya. Dapat sangat mudah dikenali jika awalnya si kecil merupakan tipe anak yang aktif sekarang menjadi malas beraktivitas atau mudah kelelahan.
3. Nyeri dan Bengkak pada Sendi
Si kecil sering mengeluhkan nyeri dan bengkak pada persendiannya seperti pada siku dan lutut.
4. Bengkak pada Kelopak Mata dan Tungkai Bawah
Penyakit lupus menyebabkan kelainan pada organ-organ dalam tubuh, termasuk kelainan pada organ ginjal. Kelainan pada organ inilah yang dapat menyebabkan buang air kecil pada penderita lupus lebih sedikit dari biasanya. Sehingga menyebabkan pembengkakan pada tungkai ataupun mata.
5. Ruam pada Kulit
Salah satu tanda khasnya adalah muncul ruam pada kulit. Ruam ini biasanya muncul di wajah berbentuk seperti sayap kupu-kupu atau yang disebut dengan butterfly rash (bercak malar). Ruam lainnya yang berbentuk bulat-bulat juga dapat muncul di bagian tubuh selain di wajah, misalnya leher, lengan, dan tungkai (bercak discoid).
6. Anak tampak Pucat
Si kecil dengan lupus identik dengan kondisi pucat, mudah lelah, lesu, dan memilliki riwayat transfusi darah berulang.
7. Kulit Sensitif terhadap Sinar Matahari
Kulit penderita lupus mudah mengalami bercak kemerahan yang menetap bila terkena sinar matahari.
8. Rambut Rontok
Gejala ini biasanya sering menyertai si kecil dengan penyakit lupus. Biasanya rambut rontok lebih dari 100 helai per hari.
Baca Juga: Yuk, Kenali Jenis Ruam Paling Sering Terjadi Pada Si Kecil!
Apakah Penyakit Lupus dapat Sembuh?
Mampaps kondisi ini merupakan penyakit kronis yang hanya dapat di kontrol saja agar gejalanya tidak kambuh. Kondisi si kecil dapat saja membaik atau memburuk (kambuh), namun tidak dikatakan sembuh.
Mampaps jika si kecil mengalami penyakit lupus mampaps jangan panik. Segera ajak dan periksakan si kecil ke dokter spesialis anak untuk dilakukan beberapa pemeriksaan penunjang lainnya, agar penyakitnya segera diatasi. Semangat Mampaps!
Baca Juga: Wajib Lakukan 7 Hal Ini Saat Membawa Anak Sakit ke dokter!