Selamat! Jika Mama mengetahui sedang hamil, pada perkembangan kehamilan 4 minggu ini tak banyak wanita yang mengetahui berita kehamilan sejak dini lebih awal. Karena biasanya para perempuan mengikuti tes untuk mengetahui kehamilan, segera setelah melewatkan menstruasi, atau bahkan beberapa hari sebelumnya. Merasakan kehamilan pertama benar-benar membuat bersemangat ya mams? Jika sudah memiliki anak mungkin mama sudah terbiasa mengalami hal seperti ini.
Biasanya gejala awal kehamilan tidak selalu langsung muncul. Jelas, rayakan berita luar biasa ini dengan sang suami atau keluarga tercinta, tetapi Mama tidak harus memberi tahu kepada seluruh dunia dulu ya. Pada perkembangan kehamilan ini, Mama harus segera ke dokter untuk menjadwalkan kunjungan prenatal pertama.
Agar dokter mengkonfirmasi tanda kehamilan dengan tes urin atau darah. Pada kehamilan 4 minggu, alat tes kehamilan biasanya sudah bisa mendeteksi hormon kehamilan Mama yang menjadikan hasil tes lebih akurat. Hormon hCG (human chorionic gonadotropin) dapat terdeteksi pada urin sekitar 10 hari setelah terjadinya pembuahan.
Bila kehamilan Mama sudah positif, ini saatnya Mama mulai menghitung tanggal due date dan mempersiapkan diri untuk perubahan besar pada diri Mama.
Baca Juga: Menguak Mitos Seputar Kehamilan! Cari Faktanya Disini
Kehamilan 4 Minggu: Embrio
Pada perkembangan kehamilan 4 minggu, blastokista sudah berkembang menjadi embrio. Umumnya waktu ini merupakan waktu datangnya menstruasi hari pertama pada siklus normal Mama. Sehingga Mama biasanya baru mengantisipasi terjadinya kehamilan dengan terlambatnya menstruasi.
Janin Mama mulai terbentuk sebesar kacang hijau sehingga saat pemeriksaan USG mungkin hanya terlihat seperti gumpalan darah. Janin Mama sudah mulai menerima nutrisi dari plasenta namun belum sepenuhnya.
Perkembangan Kehamilan 4 Minggu
Pada perkembangan kehamilan 4 minggu, ukuran bayi terlihat lebih kecil dari biji poppy terlihat pada mikroskopis. Bayi sekarang dikenal sebagai blastokista, bola sel kecil, dan sibuk menetap di rumah barunya (rahim ibu), mempersiapkan semua perkembangan penting yang akan terjadi selama enam minggu ke depan.
Baca Juga: Waspada dan Ketahui Penyebab Keguguran Pada Ibu Hamil
Gejala Kehamilan 4 Minggu Bulan Pertama
Hormon kehamilan yang sama memberi Mama tes kehamilan positif juga dapat menyebabkan beberapa gejala kehamilan 4 minggu yang lebih khas. Kadar hormon ini meningkat cukup cepat, jadi walaupun normal untuk hamil 4 minggu tanpa gejala, persiapkan diri : mual dan muntah mungkin terjadi dalam waktu dekat.
Inilah beberapa gejala pada kehamilan 4 minggu :
- Kram ringan.
Di usia kehamilan ini, kram mungkin mengkhawatirkan Mama, tapi itu mungkin merupakan tanda bahwa calon bayi telah mulai menyatu dengan benar di dinding rahim. Namun, kram atau rasa sakit parah pada kehamilan 4 minggu harus segera dibicarakan dengan dokter. Dia akan memeriksa Mama untuk menyingkirkan masalah tersebut.
- Bercak darah.
Pendarahan ringan juga dapat terjadi selama perkembangan kehamilan 4 minggu sebagai hasil dari implantasi. Jangan khawatir, ini juga sangat normal. Tetapi saran yang sama berlaku: Jika banyak darah, seperti periode atau lebih berat, berlangsung selama lebih dari beberapa hari.
- Perubahan suasana hati.
Suasana hati Mama bisa menjadi kacau terutama karena hormon-hormon yang berfluktuasi. (Tetapi mungkin juga karena stres dan karena kebanyakan pikiran.) Pergeseran suasana hati kehamilan paling drastis selama 12 minggu pertama. Setelah itu, hormon akan sedikit naik level, membuat Mama cenderung menangis ketika melihat iklan asuransi jiwa yang muncul.
- Mual pagi hari.
Para ahli mengatakan bahwa sekitar 50 hingga 90 persen wanita hamil mendapatkan beberapa jenis mual di pagi hari (mis. Mual dan kadang-kadang juga muntah). Morning sickness biasanya paling buruk sekitar sembilan minggu dan kemudian perlahan membaik, biasanya menghilang sepenuhnya pada trimester kedua.
Setelah menstruasi terakhir, Mama akan memasuki masa subur yang ditandai dengan keluarnya lendir dari vagina. Lendir ini terlihat lengket, agak putih dan agak kental seperti putih telur. Hal ini dikarenakan tubuh Mama menghasilkan lebih banyak hormon estrogen.
Bila Mama sudah mendeteksi kehamilan positif di alat tes kehamilan, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Di bulan pertama ini Mama memerlukan asupan asam folat untuk pembentukan otak dan sumsum tulang belakang janin. Bila Mama belum melakukan pemeriksaan sebelum kehamilan, Mama bisa berkonsultasi dengan dokter kandungan terkait kelengkapan beberapa vaksinasi seperti vaksin cacar atau rubella.
Hal yang Harus Dilakukan Mama
Perut hamil 4 minggu mungkin sedikit membengkak, tetapi Mama hampir pasti belum terlihat hamil. Namun, harus mulai bertindak seperti calon ibu. Maka dari itu persiapkan untuk mulai membenahi diri dan memenuhi kebutuhan calon bayi.
Bayi sudah mengalami perkembangan penting pada minggu ke 4 kehamilan, jadi mulailah mengonsumsi vitamin prenatal jika belum melakukannya. Cari satu dengan setidaknya 400 mikrogram asam folat dan ingatlah untuk meminumnya setiap hari. Kami tahu Mama punya banyak hal di pikiran, tetapi karena asam folat terbukti membantu mencegah cacat lahir, ini sangat penting!
Saat skinny jeans semakin sulit untuk dikancingkan, jangan menghindar dari gaya pakaian yang lebih longgar. Pikirkan celana melar, legging, kemeja drapey, dan cardigan. So, Ada banyak pilihan pakaian longgar yang akan membantu Mama tetap tampil gaya dan nyaman.
DAFTAR PERIKSA KEHAMILAN DI MINGGU ke-4
Pengingat untuk minggu ini:
- Berhenti minum dan merokok
- Mulai mengonsumsi vitamin prenatal
- Beri tahu pasangan Mama bahwa sedang hamil
Baca Juga: 13+ Tanda-tanda hamil ini bisa dipercaya