Hai Mams, selamat datang di usia kehamilan 22 minggu! Di usia kehamilan ini, perut Mams sudah terlihat membesar karena janin di dalamnya semakin tumbuh dan berkembang. Di perkembangan janin 22 minggu ini, beratnya sudah mencapai sekitar 453 gram dengan panjangnya sekitar 27,9 cm lho Mams. Jika diibaratkan buah, Si Kecil di dalam kandungan sudah sebesar buah pepaya. Wah makin tidak sabar untuk bertemu dengannya, bukan?
Perkembangan Janin 22 Minggu
Wajah Si Kecil yang Semakin Jelas
Mungkin Mampaps sudah tidak sabar untuk melakukan USG dan melihat perkembangan Si Kecil yang semakin jelas. Pada perkembangan janin 22 minggu, Ia sudah memperlihatkan pesatnya perkembangan organ yang signifikan lho! Saat USG, Mampaps sudah bisa melihat jelas bagian alis, kelopak mata hingga bibir yang sudah terlihat sempurna. Bahkan, tonjolan-tonjolan pada gusi yang menjadi cikal bakal giginya sudah mulai terlihat. Selain tonjolan gusi, lidah Si Kecil pun mulai tumbuh, bagian otak dan janin pun sudah terbentuk sempurna. Wah, kira-kira wajah Si Kecil mirip Mama atau Papa ya?
Baca juga: Perlukah Melakukan USG 3D Saat Kehamilan?
Berkembangnya Indra Pendegaran dan Indra Peraba
Saat ini, Si Kecil sudah bisa mendengar suara dari luar perut Mams lho. Sudah saatnya nih mengajaknya berbincang, bernyanyi, dan memperdengarkan hal yang baik-baik terhadap Si Kecil. Hal ini akan membuat perkembangan indra pendengaran Si Kecil semakin baik.
Pada perkembangan janin 22 minggu ini, Si Kecil juga sudah mulai dapat merasakan sentuhan dari dirinya sendiri. Ia dapat merasakan belaian saat tangannya membelai wajahnya atau ketika ia mengisap ibu jarinya sendiri.
Baca juga: Perbandingan Ukuran Janin dengan Buah Selama Kehamilan
Perkembangan Organ Reproduksi
Organ dalam pada janin pun semakin berkembang. Pada perkembangan janin 22 minggu ini, pankreas sudah mulai memproduksi berbagai hormon penting. Organ reproduksi janin perempuan pun sudah mulai terbentuk sempurna, namun pada janin laki-laki belum terbentuk sempurna. Wah, kira-kira laki-laki atau perempuan ya Mams?
Jadwal Tidur yang Teratur
Selain organnya yang berkembang secara signifikan, Si Kecil juga sudah memiliki jadwal tidur dan bangun yang rutin di setiap harinya, biasanya saat terbagun Si Kecil akan aktif menendang perut kita. Sudahkah Mams hafal jam tidurnya?
Perubahan Tubuh Yang Mama Alami di Perkembangan Janin 22 Minggu
Mulas atau Gangguan Pencernaan
Saat hamil, sangat normal ketika Mams lebih banyak dari biasanya. Sebab, janin di dalam kandungan memerlukan nutrisi untuk pertumbuhannya. Jangan lupa selalu stok camilan sehat seperti sayur, buah, hingga kacang-kacangan ya Mams.
Konstipasi atau Sembelit
Meskipun sudah mengonsumsi banyak sayur dan buah, bukan hal yang tidak mungkin jika Mams mengalami konstipasi atau yang lebih dikenal dengan istilah sembelit. Berat janin yang bertambah membuat usus Mams mendapat tekanan dari rahim. Hal ini akan menghambat pembuangan kotoran hingga Mams sulit buang air besar. Untuk mencegahnya, Mams bisa melakukan olahraga secara teratur yang dapat melancarkan buang air besar.
Kram pada Kaki
Kram pada kaki Mama dapat diakibatkan oleh kurangnya kalsium dan magnesium dalam makanan yang dikonsumsi. Selain mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kalsium dan magensium, Mams juga bisa mencegahnya dengan mengonsumsi vitamin prenatal setiap hari. Eits, jangan lupa konsultasikan dengan dokter kandungan kesayangan Mams, ya!
Pusing atau bahkan Pingsan
Pusing merupakan salah satu keluhan saat hamil yang paling sering terjadi. Perkembangan rahim yang terus membesar dapat memberikan tekanan pada tubuh Mama. Hal ini dapat mengurangi aliran darah ke otak, akibatnya kepala Mams menjadi pusing. Namun, hal ini dapat dicegah dengan minum air minimal delapan gelas setiap harinya dan berolahraga. Kebiasaan ini akan membantu melancarkan peredaran darah sehingga Mams tidak merasa pusing.
Timbulnya Stretch Mark
Pada perkembangan janin 22 minggu, cobalah perhatikan area perut, pinggul, paha hingga payudara. Jika sudah mulai ada tanda-tanda stretch mark, oleskan pelembab secara rutin. Meskipun belum pasti hilang, namun pemberian pelembab pada area tersebut dapat mengurangi kulit kering sehingga tidak menimbulkan rasa gatal.
Pusar Bodong / Menonjol
Ukuran janin yang membesar mendorong bagian pusar menjadi keluar. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya pusar bodong di usia kehamilan 22 minggu. Mungkin Mams belum terbiasa dan agak kurang nyaman ketika pusar menonjol dari balik pakaian. Namun jangan khawatir Mams, pusar akan kembali seperti semula setelah melahirkan.
Baca juga: Calon Mama, yuk Persiapkan Ini sejak Bulan Pertama Kehamilan!
Yang Perlu Mams Perhatikan di Kehamilan 22 Minggu
Mengalami perkembangan yang berbeda di setiap minggunya, Mams harus tahu mengenai hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan di minggu ini.
- Menjaga postur tubuh agar selalu dalam posisi yang benar. Bila perlu, Mams bisa menggunakan bantal di bagian punggung untuk membuat punggung terasa lebih nyaman.
- Bila masih terjadi pembengkakan di bagian tangan atau kaki, Mams bisa melepaskan perhiasan agar tetap merasa nyaman. Jari yang semakin membesar akan membuat cincin atau gelang semakin sulit untuk dilepaskan.
- Mencatat jadwal kunjungan dokter kandungan untuk melihat perkembangan janin 22 minggu ini. Papa bisa membantu mengingtakan, bila perlu membuat pengingat pada ponsel.
- Biasanya, hormon kehamilan membuat rambut Mams akan lebih tebal dari biasanya. Wah, makin cantik saja nih Mams!
- Mulai kurangi jam kerja yang berlebihan ya, Mams. Mengurangi jam kerja dapat mengurangi tingkat stres pada tubuh. Hal ini diperlukan untuk mendukung tumbuh kembang janin dalam kandungan.
Baca juga: Mams Ini Lho, Perkembangan Janin 19 Minggu Dalam Kandungan
Sama nih lagi sering kram pada kaki,