Menjaga kebersihan tubuh memang harus dibiasakan sejak dini pada anak. Kebersihan tubuh adalah cerminan orang itu peduli kesehatan atau tidak. Merawat gigi pada anak adalah satu hal yang terpenting. Seperti yang kita tahu bahwa mulut adalah tempat yang ideal untuk pertumbuhan bakteri dari sisa makanan yang kita konsumsi.
Hal ini bisa menyebabkan kerusakan gigi. Jenis kerusakan gigi yang umum terjadi pada anak adalah karies. Jika tidak ditangani dengan benar maka bisa menimbulkan berbagai macam penyakit bukan hanya pada mulut tapi seluruh tubuh.
Nah, Mama tentu tidak mau si Kecil terkena gangguan kesehatan karena kurangnya perawatan gigi kan? Selain gigi, anggota tubuh yang kadang luput atau bahkan disepelekan untuk dibersihkan adalah kuku.
Kuku bisa menjadi sarang kuman-kuman penyakit. Karena letaknya yang strategis untuk memegang apapun setiap hari maka kuku akan mudah sekali kotor.
Baca Juga : Pelembap Rambut, Penting Untuk Menjaga Kesehatan Rambut Si Kecil!
Coba bayangkan Mams jika kuku si kecil kotor dan dia memakan sesuatu dari tangannya pasti banyak kuman yang akan menempel. Kuku yang tidak terawat juga kadang bisa mencederai diri sendiri loh Mams.
Misalnya kuku panjang kadang bisa menggores kulit sendiri jika tidak hati-hati atau pada saat terjatuh bisa saja terantuk batu dan lepas. Maka dari itu perawatan kuku dan gigi pada anak tidak boleh disepelekan. Yuk simak beberapa tips berikut :
Mengetahui dan mencegah kebiasaan buruk anak yang berdampak negatif
Mama harus tahu apa sih yang menjadi kebiasaan buruk pada si kecil yang mungkin bisa memengaruhi kesehatan gigi dan kuku mereka. Misalkan saja dia suka meminum susu dari dot tanpa minum air putih sehabisnya.
Untuk kuku perhatikan jika dia suka main di tanah atau pasir. Pastikan Mama mengajari untuk selalu mencuci tangan sehabis bermain.
Biasakan melakukan perawatan rutin
Perawatan rutin pada gigi adalah dengan menggosok gigi dua kali dalam sehari saat habis sarapan pagi serta sebelum tidur malam.
Untuk kuku Mams bisa memotongnya satu sampai dua minggu sekali. Tips nih untuk Mama, potonglah kuku saat habis mandi karena saat itu kuku terasa lembut dan mudah dipotong.
Ubah kebiasaan menggigiti kuku
Jangan biasakan anak menggigiti kuku karena biasanya malah akan menimbulkan infeksi dari kuku yang terkelupas. Mintalah dia untuk segera memotong dengan gunting kuku jika ada kuku yang terkelupas.
Untuk gigi juga sama,kebiasaan menggigiti dot akan berpengaruh pada kesehatan dan bentuk gigi itu sendiri.
Konsumsi makanan bergizi
Mengonsumsi beberapa makanan seperti keju, seledri, strawberry, kacang mete, ikan mackerel, biji labu brokoli dan cokelat mentah ternyata bisa mengurangi risiko kerusakan gigi dan kuku.
Makanan ini mengandung banyak vitamin dan mineral seperti asam malat, magnesium, berbagai protein, seng dan zat besi yang tinggi. Semua makanan ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan gigi dan kuku dari dalam tubuh.
Pergi ke dokter rutin
Rutin memeriksakan gigi anak sebaiknya dilakukan setiap enam bulan sekali. Mama juga bisa berkonsultasi dengan dokter cara merawat gigi dengan benar. Kondisikan agar anak tidak takut jika akan pergi ke dokter gigi.
Baca Juga : Kapan Sih Sebaiknya Mengajak Anak Cek Ke Dokter Gigi?
Pakai lotion untuk kuku
Kuku juga perlu dipakaikan lotion agar kuku tidak kering, mudah pecah dan fleksibel. Waktu yang pas adalah sehabis cuci tangan dan sehabis mandi. Oleskan di semua kuku jari tangan dan kaki anak.
Baca Juga : Potong Kuku Bayi Sendiri? Susah Gak Ya?
So, Itulah beberapa cara merawat gigi dan kuku untuk anak. kesehatan dan kebersihan seluruh anggota badan adalah hal yang juga penting pada masa pertumbuhan anak. semoga menginspirasi.