Mamapapa.id
  • Login / Sign Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
No Result
View All Result
Mamapapa.id
No Result
View All Result
Home BAYI DAN ANAK Penyakit

Juwita Bahar Koma karena Diet, Ini Akibat Kekurangan Karbohidrat pada Tubuh

dr. Fitri Hidayati by dr. Fitri Hidayati
Januari 15, 2021
in Penyakit
0
Ditinjau oleh:dr. Fitri Hidayati
Juwita Bahar Koma karena Diet, Ini Akibat Kekurangan Karbohidrat pada Tubuh

Pentingnya Karbohidrat

Share on FacebookShare on WhatsappShare on line

Hai Mampaps, baru-baru ini diberitakan artis sekaligus penyanyi dangdut Juwita Bahar pernah terbaring koma di Rumah sakit selama 15 hari lantaran diet ketat yang dia jalani. Berita yang beredar saat ini, Juwita sempat koma karena ia tidak mengonsumsi karbohidrat selama kurun waktu kurang lebih 2 tahun. Hal inilah yang membuatnya kekurangan karbohidrat.

Mampaps harus tahu apa pentingnya karbohidrat dan apa dampak jika kita kekurangan karbohidrat atau diet ketat karbohidrat tersebut.

Baca Juga: Waspada Penyakit PPOK yang Menyebabkan Kematian

Pentingnya Karbohidrat dalam Tubuh

Peran Karbohidrat untuk Tubuh

Mampaps, karbohidrat adalah suatu zat gizi yang sangat dibutuhkan oleh manusia yang berfungsi untuk menghasilkan energi bagi tubuh manusia. Senyawa karbohidrat ini dapat mudah ditemukan di dalam kehidupan sehari-hari, misalnya di dalam gula pasir, buah-buahan, gula tebu, air susu, beras, jagung, gandum, ubi jalar, kentang, singkong, dan lain-lain.

Mampaps harus tahu, karbohidrat berperan menjadi sumber tenaga utama, setiap 1 gram karbohidrat mengandung 4,1 kalori yang akan menciptakan senyawa-senyawa organik seperti lemak dan protein yang memiliki fungsi menjaga keseimbangan asam dan basa di dalam tubuh, sebagai zat tenaga untuk metabolisme, pertumbuhan, pengaturan suhu dan kegiatan fisik. Bayangkan jika dalam waktu lama tubuh kita kekurangan karbohidrat.

Ada tiga fungsi utama karbohidrat yang sangat diperlukan oleh tubuh, yaitu:

1. Sumber Energi Utama

Fungsi karbohidrat yang pertama adalah sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Energi tersebut dibutuhkan mulai dari bernapas hingga aktivitas tubuh yang lebih intens, seperti berlari. Selama proses pencernaan berlangsung, sumber karbohidrat akan dipecah menjadi gula, untuk kemudian diserap oleh saluran cerna dan masuk ke aliran darah.

2. Membatasi Asupan Kalori Lainnya

Fungsi karbohidrat yang kedua adalah untuk membatasi asupan kalori. Dengan mengonsumsi kandungan serat yang tinggi dari makanan yang mengandung karbohidrat kompleks mampu memperpanjang rasa kenyang. Sehingga Mampaps masih dapat bertahan. Wah, bagaimana jadinya ya jika setiap harinya kita kekurangan karbohidrat?

Baca Juga: Resep Infused Water untuk Menjaga Imun Saat Pandemi

3. Menurunkan Risiko Penyakit Tertentu

Karbohidrat juga berfungsi untuk mengurangi risiko penyakit. Hal ini berdasarkan bukti dari beberapa penelitian mengenai serat yang ada pada kandungan karbohidrat seperti pangan dari biji-bijian yang mampu menekan risiko penyakit jantung, obesitas, diabetes tipe 2, dan menjaga kondisi kesehatan organ pencernaan. Sumber karbohidrat yang kaya akan serat pangan antara lain adalah sayur, kentang atau ubi yang masak dengan kulit, dan biji-bijian utuh.

Akibat Kekurangan Karbohidrat

Akibat Kekurangan Karbohidrat dalam Tubuh

Kebanyakan orang menghindari karbohidrat karena karbohidrat dipercaya menyebabkan kenaikan berat badan. Kenyataannya, jika kita mengonsumsi karbohidrat yang cukup, tubuh kita akan mendapatkan banyak manfaat yang dihasilkan oleh karbohidrat. Maka, kekurangan karbohidrat bisa membahayakan bagi tubuh.

Baca Juga: Papa Stop! Bahaya Merokok Berisiko Terkena Penyakit Menular lho!

Mampaps, kesalahan yang sering terjadi saat ini ketika seseorang ingin diet atau menurunkan berat badan maka ia akan melakukan diet karbohidrat. Diet karbohidrat saat ini sedang menjadi trend yaitu dengan mengurangi konsumsi nasi atau sama sekali tidak mengonsumsinya. Padahal ada banyak faktor yang menyebabkan seseorang menjadi gemuk, seperti kurang gerak atau kelebihan tidur. Jadi, karbohidrat bukan satu-satunya penyebab kegemukan.

Mampaps saat kita kekurangan karbohidrat, kemungkinan akan membuat tubuh kekurangan energi. Saat tubuh kekurangan kalori yang berasal dari karbohidrat, gejala yang dapat dirasakan yakni pusing, mual, dan lemas. Diet ekstrim yang membatasi karbohidrat dan asupan nutrisi lain juga dapat berisiko membuat tubuh mengalami dehidrasi.

So, jika Mampaps berniat untuk mengurangi berat badan atau akan melakukan program diet, sangat dianjurkan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter ahlinya agar kebutuhan di dalam badan tetap terpenuhi.

Tags: Featured

Related Questions

Previous Post

Mampaps, Ini Cara Mengajarkan 3M pada Anak

Next Post

Usai Vaksin Raffi Ahmad Abai Protokol, Jangan Tiru Ini Alasannya!

dr. Fitri Hidayati

dr. Fitri Hidayati

Lulusan S1 Fakultasi Kedokteran Universita Sriwijaya. Saat ini dokter Fitri sedang berencana untuk melanjutkan ke tahapan residensi/spesialis.

Related Posts

bayi terlilit tali pusar
Kehamilan

Seberapa Bahaya Bila Bayi Terlilit Tali Pusar? Cek Tanda dan Pencegahannya

Februari 21, 2025
Ma, Ternyata Sariawan Ganggu Tumbuh Kembang Anak Lho!
BAYI DAN ANAK

Ma, Ternyata Sariawan Ganggu Tumbuh Kembang Anak Lho!

Februari 21, 2025
Perlukah Vitamin untuk Ibu Hamil? Pahami Ini Dulu!
Kehamilan

Perlukah Vitamin untuk Ibu Hamil? Pahami Ini Dulu!

Februari 20, 2025
Hati-Hati! Ini Makanan Ibu Menyusui yang Wajib Dihindari
Menyusui

Hati-Hati! Ini Makanan Ibu Menyusui yang Wajib Dihindari

Februari 19, 2025
Bosan dalam Rumah Tangga? Jangan Selingkuh, Lakukan Hal ini!
Parents' Story

Bosan dalam Rumah Tangga? Jangan Selingkuh, Lakukan Hal ini!

Februari 14, 2025
Perbedaan Program Hamil Bayi Tabung dan Inseminasi
Kehamilan

Perbedaan Program Hamil Bayi Tabung dan Inseminasi

Januari 13, 2025
Next Post
Usai Vaksin Raffi Ahmad Abai Protokol, Jangan Tiru Ini Alasannya!

Usai Vaksin Raffi Ahmad Abai Protokol, Jangan Tiru Ini Alasannya!

Subscribe channel youtube kita!

DMCA.com Protection Status

Tools

  • Cek Arti Nama Bayi Online
  • Kalkulator Masa Subur
  • Kalkulator Kehamilan
  • Perkembangan Bayi
  • Hitung Berat Kehamilan

Kehamilan

  • Program Hamil
  • Perkembangan Kehamilan
  • Melahirkan

Bayi dan Anak

  • MPASI
  • Nama - Nama Bayi
  • Penyakit Bayi

Follow us

Email: hello@mamapapa.id

  • About
  • Join As Contributor
  • Privacy
  • Desclaimer
  • Cyber Policy Guidance
  • Redaksi
  • Event Mamapapa.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Mamapapa.id
SEARCH
  • Login / Sign Up
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Community
  • Sharing
  • Follow us

Copyright © 2018, Mamapapa.id