Selain tumbuh kembang anak yang perlu diperhatikan oleh Mampaps, kondisi anak yang berbeda dengan lainnya juga harus sama perhatiannya. Ada banyak penyakit yang bisa menjangkiti Si Kecil Mams. Salah satu yang menjadi momok adalah kanker pada anak. Penyakit ini kadang terlihat saat kondisi Si Kecil sudah lemah. Padahal Mampaps bisa mendeteksi lebih dini penyakit ini, agar pengobatan juga segera dilakukan.
Kulwap Kanker pada Anak Bersama Behave Clinic
Dengan sedikitnya informasi tentang kanker anak maka Mamapapa.id bekerja sama dengan Behave Clinic mengadakan kulwap dengan tema “Sesak Napas Tanda Awal Terkena Kanker? Kenali Gejala Kanker Pada Anak” oleh dr. Najib Muhammad. Di acara ini Mama bisa mengetahui gejalanya serta ada sesi tanya jawab ya loh. Yuk kita intip liputan acara kulwap bareng dr. Najib Muhammad dan Mamapapa.id ini.
Setiap tanggal 15 Februari kita memperingati Hari Kanker Anak Sedunia.
Gejala Kanker Anak
Selama ini penderita kanker pada anak cukup besar yakni 4%. Dan tahukah Mama kalau setiap tahun ada ribuan anak-anak yang terkena kanker. Gejalanya akan lebih baik jika Mama Papa mengetahuinya lebih cepat. Pengobatannya juga dinilai lebih efektif. Menurut dr. Najib, gejalanya tergantung dari jenis kanker yang diderita. Ada banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya kanker anak. Meskipun begitu ada juga yang tidak mengalami gejala khusus.
Nah kali ini di acara kulwap ini dr. Najib menyebutkan beberapa gejala umum yang terjadi pada anak sebagai sinyal kalau anak menderita kanker stadium awal. Apa saja itu? Yuk kita simak dibawah ini.
Berat Badan Anak Turun Drastis
Jika anak kehilangan berat badan anak secara drastis kurang lebih 4kg dalam sebulan padahal pola makannya baik dan teratur. Berat badan anak yang turun drastis tidak boleh Mampaps sepelekan karena ini bisa menjadi sinyal dari kanker stadium awal.
Kelenjar Getah Bening Bengkak
Bengkak pada kelenjar getah bening menjadi tanda apabila anak terkena kanker. Jika Mama menemukan benjolan yang makin besar di leher, ketiak dan lipatan paha maka Mama sebaiknya periksakan si kecil ke dokter.
Sering Mimisan
Hidung mimisan berarti pembuluh darahnya tipis. Ini wajar untuk orang dewasa. Tapi akan bahaya jika dalam satu bulan si kecil mengalami mimisan 4-5 kali tanpa sebab. Bisa jadi ini adalah kanker darah atau leukimia karena jenis kanker ini sering menyerang anak-anak. Waspada ya Mampaps!
Sering Demam tanpa Sebab
Di acara kulwap ini dr. Najib berkata demam adalah proses wajar ketika tubuh ada yang menginfeksi. Tapi Mampaps harus waspada jika Si Kecil mengalami demam tanpa sebab yang jelas dan waktunya cukup lama. Mampaps bisa konsultasi di Behave Clinic juga loh.
Sesak Napas
Sesak napas bisa dialami oleh siapa saja. Jika si kecil mengalami sesak napas yang cukup sering kambuh dan itu terjadi saat dia tidak sedang melakukan aktivitas apapun Mampaps mesti waspada.
Sakit Kepala Berlebih
Saat si kecil mengalami sakit kepala yang menurut Mama itu sangat menyakitkan dan sering terjadi, mungkin itu sinyal dari kanker. Kanker otak bisa membuat penderitanya sakit kepala berlebih karena otak tertekan.
Luka Tak Sembuh dalam Waktu Lama
Umumnya luka berdarah karena benda tajam atau terjatuh akan berhenti sendiri selama beberapa menit tergantung luas lukanya Mama. Tapi jika Mampaps menemukan luka si kecil tak kunjung sembuh padahal itu terjadi sudah lama bisa jadi ada masalah pada sistem pembekuan darahnya.
Kejang dan Pendaraham
Kejang sering dikaitkan dengan sistem syaraf. Jika si kecil sering kejang tanpa sebab Mampaps bisa segera periksakan dia. Jika Mama menemukan gejala adanya pendarahan pada air seni si kecil bisa saja itu adalah kanker pada ginjal. Segera cek keadaan anak ke dokter Mama.
Penglihatan Terganggu dan Muntah
Pada kanker otak, selain sakit pada kepala ternyata ini juga mengganggu penglihatannya. Jika Mampaps tidak menemukan gangguan pada mata dan syaraf, Mampaps perlu periksakan pada bagian kepala/otaknya. Anak kecil muntah adalah hal yang wajar. Tapi perhatikan ya Mama, jika si kecil muntah seperti menyemprot ke arah depan bisa jadi ada gangguan di otaknya.
Baca Juga: Wajib Lakukan 7 Hal Ini Saat Membawa Anak Sakit ke dokter!
Tanya Jawab Seputar Kanker Anak
Nah itu gejala umum kanker anak yang disampaikan oleh dr. Najib di acara kulwap kanker anak. Untuk sesi tanya jawab dr. Najib memilih beberapa yang penting.
Bagaimana untuk tahu bahwa benjolan itu kanker atau bukan?
Menurut dr. Najib benjolan di ketiak, leher dan lipatan paha kadang memang ada dan jika benjolan itu ditekan terasa sakit, membesar dan berubah warnanya Mama bisa cek ke dokter anak lagi. Besarnya benjolan juga tidak bisa menjadi dasra bahwa itu kanker atau bukan. Usaha pencegahannya banyak makan makanan bergizi dan pola hidup bersih.
Riwayat keluarga ada yang terkena kanker, apakah si kecil juga berpotensi? Seberapa besar pengaruh keturunan pada kanker?
ika ada salah satu keluarga memiliki kanker maka kita juga berpotensi memilikinya. Artinya keturunan berpengaruh dalam penyakit kanker. Tapi bagi yang tidak ada riwayat keluarga yang sakit kanker bukan tidak mungkin tidak akan sakit kanker. Apa yang kita konsumsi saat ini akan ada pengaruhnya nanti baik itu buruk atau tidak.
Apa penyebab dari kanker pada anak. Pada umumnya pada usia berapa kanker banyak terjadi? Bagaimana mencegahnya? Survival rate utk anak dengan cancer?
Mengenai angka survival rate untuk anak dengan kanker itulah tugas kitabagaimana kita mengobservasi anak kita sehingga lebih mudah cepat terdeteksi. Jika lebih cepat dideteksi maka kemungkinan penyembuhannya akan lebih baik. Dan tergantung stadium mana kita mendektesi penyakit tersebut, jadi selalu jaga pola makan dan pola hidup sehat.
Itu dia sekelumit liputan kulwap bersama dr. Najib tentang kanker anak yang diselenggarakan Mamapapa.id dengan Behave Clinic. Semoga isi dari acara ini bisa mengedukasi para orang tua untuk bisa mengenali lebih awal gejala kanker pada anak sehingga pengobatannya akan jadi lebih baik lagi. Stay healthy ya Mampaps!