Wow, si kecil sudah memasuki usia 6 bulan nih Mams! Selain menyiapkan MPASI yang kaya akan nutrisi, Mama juga harus nih menyiapkan camilan bayi sehat di waktu santai si kecil. Yap, tentunya snack untuk si kecil ini harus sehat dan kaya akan nutrisi untuk tumbuh kembang si kecil juga tentunya!
Tetapi, memilih camilan bayi jangan asal ya Mams! Meski banyak snack yang di jual bebas di pasaran, Mama harus tetap jeli loh untuk memilihnya. Snack yang terlalu banyak mengandung gula bisa membuat si kecil kegemukan, atau snack yang teksturnya tidak sesuai umur bayi bisa menimbulkan resiko tersedak.
Nah, supaya Mama tepat menyiapkan camilan bayi untuk si kecil, yuk intip apa saja yang harus diperhatikan saat memilih snack untuk bayi!
Baca Juga: Bahayakah Bayi Makan MPASI Bubur Instan Setiap Hari?
Pilih Camilan Bayi yang Kaya akan Nutrisi
sumber gambar: mommybites.com
Nah, Mams salah satu hal yang paling penting dalam memilih camilan bayi adalah mengecek kandungan nutrisinya! Selain tu, cek juga apakah snack yang Mams pilih ini rendah gula, rendah lemak dan tidak menggunakan MSG.
Disarankan juga untuk memilih camilan bayi yang mengandung karbohidrat, protein, serat, dan zat gizi mikro (vitamin, mineral, omega 3 dan 6) yang tentunya berguna untuk tumbuh kembang bayi.
Pilih Tekstur Camilan Bayi yang Lunak
sumber gambar: istockphoto.com
Tahu dong, kalau gigi si kecil belum tumbuh banyak saat MPASI? Nah sebaiknya sajikan snack yang lunak atau lumer saat dimakan oleh si kecil ya Mams. Pilihlah camilan bayi dengan tekstur yang lembut sehingga saat diemut si kecil bisa lumer dan ia menikmati makanan tambahannya tanpa harus dikunyah.
Terkadang saat bayi tumbuh gigi, memberinya camilan untuk dia emut bisa membantu mengurangi rasa tidak nyaman pada gusinya.
Baca Juga: Si Kecil Sedang Tumbuh Gigi? Lakukan ini Agar Tidak Rewel
Pilihlah Camilan Bayi dengan Ukuran yang pas di Tangan
Sumber gambar: scarymommy.com
Nah, Mams kegiatan makan dan ngemil juga bisa melatih atau menstimulasi kemampuan motorik halus serta melatih self feeding skill si kecil loh! Untuk melatih ini semua, Mama bisa memilih ukuran camilan bayi yang pas dan mudah digenggam oleh si kecil.
Jika ukuran snack cukup besar, Mama bisa memotongnya. Potonglah ukuran camilan yang pas dengan genggamannya, jangan terlalu kecil karena bisa membuat si kecil tersedak.
Baca Juga: Anak Mudah Tersedak? Kenali Makanan MPASI nya Mams!
Pastikan Camilan Bayi Aman dan Sehat
sumber gambar: happyfamilyorganics.com
Mama harus tahu nih, karena menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), camilan bayi harus bebas dari Bahan Tambahan Pangan (BTP) yang berbahaya. Mengapa? Tentu kandungan tersebut bisa menghambat tumbuh kembang si kecil dan dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh. Nah, bahan tambahan yang dilarang oleh BPOM tersebut adalah:
- Asam borat
- Asam salisilat
- Dietilpirokarbonat
- Dulsin
- Kalium klorat
- Kloramfenol
- Minyak nabati
- Nitrofurazon
- Formalin
- Pewarna tekstil seperti Rhodamin B.
So, tetap jeli melihat komposisi camilan bayi sebelum Mama beli ya.
Pilih Camilan Khusus Bayi
sumber gambar: superhealthykids.com
Namanya juga bayi, tentu Mama harus mengenalkan snack khusus bayi juga dong! Mengapa? Karena asupan nutrisi yang dibutuhkan si kecil lebih banyak ketimbang orang dewasa. Oleh sebab itulah snack khusus bayi terdapat asupan nutrisi yang sangat dibutuhkan si kecil. Ayo Mams! Jangan pernah berikan snack orang dewasa untuk si kecil ya.
Baca Juga: 25 Pilihan MPASI Finger Food yang sehat dan bergizi untuk si Kecil
Review 4 Camilan Bayi oleh Mamapapa.id
Setelah tahu apa saja yang harus dipertimbangkan dalam memilih camilan bayi untuk si kecil, kini saatnya Mama melakukan pengecekan pada beberapa camilan yang dijual di pasaran nih. Mamapapa.id sudah melakukan review pada beberapa produk camilan bayi dengan harga di bawah Rp.50.000.
Snack ini sangat mudah dicari dan tentunya halal. Apa saja itu? Yuk, simak review 5 produk camilan bayi berikut ini:
Promina Puff
sumber gambar: bukalapak.com
Produk Indofood ini memiliki harga Rp.6.000 hingga Rp.10.000 dengan kemasan zipper lock yang memudahkan Mama untuk menutupnya kembali jika tidak habis. Camilan yang berbentuk bunga-bunga ini memiliki rasa yang bervariasi dan kali ini mamapapa.id memilih rasa pisang.
Jika dimakan, camilan ini langsung lumer di mulut. Namun, rasa pisangnya tidak terlalu stong tapi masih pas untuk si kecil loh Mams.
Baca Juga: Mitos dan Fakta Seputar Pemberian Pisang untuk Bayi Usia 6 bulan
Milna
sumber gambar: kumparan.com
Tahu dong Mampaps kalau biskuit Milna sudah ada sejak dulu? Harganya sekitar Rp.15.000 dengan varian rasa yang beragam. Biskuit Milna memang memiliki tekstur yang cukup keras, jadi harus diperhatikan bila si kecil memakannya agar tidak tersedak.
Alternatifnya, Mama bisa mencampurnya dengan ASI atau air agar bisa menjadi lembek. Nah, nilai plusnya biskuit ini mengandung banyak nutrisi untuk si kecil Mams.
Yummy Bites
sumber gambar: tokopedia.com
Camilan yang lagi tren ini memiliki harga sekitar Rp.30.000,- dan terbuat dari beras jepang dengan varian rasa seperti original, pisang, apel, wortel, dan sayuran. Kemasannya cukup higienis di mana 1 kotak terdapat 12 bungkus dengan satu kemasan terdapat 2 keping camilan.
Camilan ini juga cepat lumer di mulut si kecil Mams, bedanya rasa dari camilan ini cukup datar jika dibandingkan dengan Promina Puff.
Nays Soes
sumber gambar: littlearsyi.com
Snack satu ini cukup berbeda loh Mams. Dengan kemasan kaleng dan memiliki varian rasa berbeda dengan yang lain seperti original, salmon, cheese, dan sayuran. Mamapapa.id memilih rasa salmon karena rasa ini tidak ditawarkan oleh camilan bayi merek lain.
Camilan ini bisa melatih pertumbuhan gigi si kecil loh Mams. Bentuknya yang panjang membuat camilan ini mudah dipegang oleh si kecil. Dari segi rasa, camilan satu ini tidak terlalu strong rasa salmonnya.
Baca Juga: Praktis dan Mudah Mams, Buat Sendiri Kaldu MPASI Yuk!
Ingin tahu camilan mana yang memiliki nilai tertinggi dari ke empat produk camilan yang sudah mamapapa.id review? Yuk, simak video lengkapnya berikut:
Nah, dari 4 camilan bayi yang sudah di review tersebut, mana nih yang menurut Mama tepat dan baik diberikan pada si kecil? Yuk, berikan pendapat Mama di kolom komentar.