Melawan pandemi Covid-19 yang melanda dunia, seluruh negara kini sangat gencar untuk memberikan vaksin kepada warganya termasuk Indonesia. Saat ini, pemberian vaksin sudah dilakukan untuk warga di pada usia 12 tahun ke atas dan sementara pemberian vaksin Covid-19 untuk anak masih dalam tahap uji klinis. Namun, tahukah Mampaps bahwa beberapa vaksin yang beredar telah bisa diberikan kepada anak usia 6 hingga 11 tahun? Yuk, simak info berikut:
Mengapa Anak usia 5-11 Tahun perlu Vaksin Covid-19?
sumber gambar: health.clevelandclinic.org
Mengingat sepanjang tahun 2020, 350.000 anak di Indonesia dinyatakan positif Covid-19 loh Mampaps! Data ini diambil dari Komnas Perlindungan Anak Indonesia, dan sekitar 777 di antara mereka meninggal dunia. Tentunya angka ini menjadi angka yang cukup tinggi.
Dikabarkan sebelumnya sebagian besar anak-anak dapat terkena Covid-19 lebih ringan dibandingkan orang dewasa, namun jika mereka memiliki penyakit bawaan sedari kecil tentu hal ini akan menjadi bahaya untuk Si Kecil.
Dari sinilah megapa vaksinasi untuk anak-anak terutama di usia sekolah antara 6 hingga 11 tahun sangat penting diberikan saat ini khususnya di Indonesia, setelah sebelumnya penyebaran vaksin dilakukan untuk usia 12 tahun ke atas. Terlebih saat ini di beberapa daerah telah melakukan sekolah tatap muka. Untuk pencegahan penularan, selain mematuhi protokol kesehatan tentunya pemberian vaksin ini sangat diperlukan.
Vaksin Apa Saja yang Dibolehkan?
Tahukah Mampaps, bahwa Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan vaksin Covid-19 buatan perusahaan China, Sinovac dapat diberikan pada anak berusia 6 hingga 11 tahun. Bukan hanya Indonesia, ternyata pemerintah China, Chile, dan Kamboja juga telah mendapatkan izin untuk memberian vaksin dari China ini pada anak-anak.
Bukan hanya Sinovac, Vaksin Pfizer untuk anak berusia 5 hingga 11 tahun juga mendapatkan izin dari Badan Makanan dan Obat-obatan AS (FDA) untuk dapat diberikan. Namun ketentuan dosis yang dianjurkan berbeda dengan usia 12-18 tahun yaitu 10 mikrogram atai 20 mikrogram.
Meski telah melakukan uji klinis, WHO tetap menghimbau semua negara untuk mempertimbangkan prioritas dalam menjalankan program vaksin Covid-19 ini. Di mana WHO juga mengingatkan bahwa anak-anak memiliki gejala ringan jika terrinfeksi Covid-19.
Nah, tinggal tunggu jadwal aja nih Mampaps! Kapan dan di mana nih Si Kecil bisa mendapatkan Vaksin Covid-19 untuk anak agar telindung dari serangan pandemi ini.
Kapan Vaksin Covid-19 untuk Anak dimulai?
Dikutip dari bbc.com, menyebutkan bahwa pada rapat terbatas tingkat menteri, Senin (01/11) lalu vaksin Covid-19 untuk anak dengan usia 6-11 tahun baru akan dilakukan setelah percepatan vaksinasi lansia dimulai nih Mampaps! Keputusan ini disampaikan oleh juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. Wiku menjelaskan bahwa nantinya vaksinasi anak akan dimulai di daerah yang cakupan vaksinasi lansianya tinggi.
Bagaimana Mampaps? Sudah siapkah Si Kecil untuk mendapatkan vaksin Covid-19? Yuk, kita lawan bersama pandemi ini agar segera mereda dengan menjaga protokol kesehatan secara ketat dan baik dan jangan lupa vaksin ya.