Kehamilan merupakan momen ajaib yang terjadi di dalam fase kehidupan seorang wanita. Sebagian wanita mengalami kehamilan yang normal tanpa masalah hingga menjelang hari persalinan. Namun ada sebagian wanita yang harus melewati berbagai macam rintangan pada masa kehamilan dan persalinannya. Meskipun demikian, ada beberapa hal yang bisa Mampaps lakukan untuk mendeteksi kondisi kehamilan sedini mungkin. Ada beberapa tanda bahaya kehamilan yang harus Mams ketahui agar ditangani dengan cepat dan tepat. Berikut penjelasannya.
Tanda Bahaya Kehamilan yang Sering Terjadi
Ketika hamil, tubuh Mams mengalami banyak perubahan. Salah satunya adalah hormon kehamilan yang mempengaruhi beberapa hal, termasuk munculnya gangguan pada sistem pencernaan seperti mual dan muntah. Masih banyak tanda bahaya kehamilan yang sering terjadi pada ibu hamil, diantaranya adalah:
- Sering muntah hingga parah. Jika dibiarkan terus menerus dapat menyebabkan dehidrasi, kekurangan nutrisi hingga mengalami pingsan.
- Demam hingga menggigil. Hal ini biasanya dipicu karena adanya infeksi. Jika hal ini terjadi, bisa langsung pergi ke rumah sakit agar Mams mendapatkan penanganan yang tepat.
- Pembengkakan di beberapa bagian tubuh. Beberapa bagian yang biasa mengalami pembengkakan adalah kaki, wajah dan tangan. Sering juga disertai dengan masalah lain seperti nyeri ulu hati, pusing, kejang dan pandangan kabur.
- Terjadinya pendarahan. Pendarahan seringkali menjadi tanda keguguran, oleh sebab itu sebaiknya langsung berkonsultasi dengan tenaga medis, terutama jika terjadi pada usia hamil tua.
- Adanya cairan yang keluar pada vagina yang lebih banyak dari biasanya. Waspadalah jika ini terjadi, sebab bisa jadi cairan tersebut merupakan air ketuban.
- Merasa lemah, jantung berdebar, napas pendek
- Sering kebelet buang air kecil
- Nyeri ketika sedang buang air kecil
- Vagina terasa panas ketika sedang buang air kecil
- Berut terbentur (bisa terjadi karena jatuh, KDRT, tabrakan, dan sebagainya)
- Merasa cemas, tertekan, hingga berlebihan
- Sakit kepada atau pusing
- Berat badan menurun
Tanda Bahaya Kehamilan Sesuai Usia Kandungan
Ada beberapa tanda bahaya kehamilan yang muncul pada usia kandungan tertentu. Berikut tanda-tanda bahaya kehamilan yang sesuai dengan usia kandungan Mams.
Trimester Pertama Sampai Kedua
Mendeteksi dini tanda bahaya kehamilan tentunya lebih baik ya, Ma. Hal ini dikarenakan agar kita waspada dan mencari tahu cara mengatasinya. Nah, ada beberapa tanda bahaya kehamilan di trimester pertama sampai kedua.
- Mual dan muntah
- Terasa nyeri pada salah satu sisi perut
- Timbul rasa nyeri dari perut hingga merambat ke bagian bahu
- Merasakan kram pada perut bagian bawah
Trimester Kedua Sampai Ketiga
Pada trimester ini Mama tentunya sudah mempersiapkan mental untuk menghadapi persalinan. Namun, tidak ada kata terlambat untuk mengetahui tanda bahaya kehamilan yang dialami agar bisa mengatasi sehingga persalinan berjalan dengan baik.
- Mengalami pembengkakan yang parah pada kaki, tangan atau wajah
- Penglihatan yang bermasalah, seperti pandagan kabur atau silau seperti lampu berkedip
- Mengalami gatal-gatal, terutama pada bagian tangan dan kaki
- Bengkak pada kaki terasa sakit
- Adanya perhentian pada gerakan janin
- Janin bergerak tidak seperti biasanya
- Posisi bayi tidak normal
- Pecahnya air ketuban
- Mengalami pendarahan
Baca Juga: Mual Berlebihan Saat Kehamilan? Kenali Hiperemesis Gravidarum Yuk!
Menghindari Berbagai Bahaya yang Ancam Kesehatan Ibu Hamil dan Janin
Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya masalah pada kehamilan. Misalnya kehamilan di atas usia 40 tahun atau pada wanita yang sebelumnya mengalami komplikasi kehamilan. Terlepas dari ujian dan takdir, ada beberapa tips yang bisa Mams lakukan untuk menghindari berbagai bahaya yang dapat mengancam kesehatan ibu hamil dan janin.
- Menjaga nutrisi selama masa kehamilan
- Mengonsumsi makanan segar
- Tidak merawat hewan peliharaan ketika hamil
- Tidak mengonsumsi obat-obatan, alkohol
- Hindari stres
- Lakukan olahraga atau senam hamil
- Melakukan pemeriksaan rutin ke dokter
- Menghindari perjalanan yang terlalu jauh
Baca Juga: Emboli Air Ketuban pada Kehamilan? Hati-hati Lho Ma!
Itulah beberapa tanda bahaya kehamilan yang bisa Mams waspadai. Setiap kehamilan memiliki kisahnya masing-masing. Semua kehamilan terjadi dengan kondisi yang berbeda-beda, sekalipun terjadi pada ibu yang sama. Nikmatilah setiap prosesnya, Mams. Semoga Si Kecil sehat selalu.