Mamapapa.id
  • Login / Sign Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
No Result
View All Result
Mamapapa.id
No Result
View All Result
Home Parenting

Perbedaan Postpartum Depression dan Baby Blues Syndrome

dr. Risha Meilinda Marpaung by dr. Risha Meilinda Marpaung
September 3, 2018
in Kehamilan, Kesehatan, Melahirkan, Parenting
0
Ditinjau oleh:dr. Risha Meilinda Marpaung
Perbedaan Postpartum Depression dan Baby Blues Syndrome

Baby Blues Syndrome vs PostPartum Depression Sumber: health.harvard.edu

Share on FacebookShare on WhatsappShare on line

Pernahkah Mama mendengar postpartum depression dan baby blues syndrome? Dikenal juga sebagai depresi sesudah melahirkan dan sindrom baby blues, sebenarnya apa sih kedua penyakit ini, Mams?

Apa itu Postpartum Depression dan Baby Blues Syndrome?

Postpartum depression dan baby blues syndrome merupakan gangguan mood yang sering terjadi pada Mama setelah melahirkan. Kedua gangguan ini sama-sama menimbulkan dampak yang tidak menyenangkan baik bagi Mama maupun si kecil.

Postpartum depression dan baby blues syndrome terjadi karena adanya perubahan hormon mendadak di dalam diri Mams. Saat kehamilan, terjadi peningkatan tinggi hormon estrogen dan progesteron Mama. Setelah melahirkan, level hormon estrogen masih tinggi sedangkan hormon progesteron menurun. Dominasi hormon estrogen dapat menyebabkan hypothiroidism yang berakibat Mama mudah lelah.

Selain itu, keadaan “belum siap” sebagai Mama dan menerima kehadiran si kecil juga sebagai penyebab dari terjadinya gangguan mood ini pada Mams setelah melahirkan. Tapi tidak semua Mama mengalami gangguan mood ini dan tingkat perubahan mood ini berbeda-beda antara Mama yang satu dengan yang lainnya.

Mama Papa Harus Tahu
80% Mama yang baru melahirkan, mengalami baby blues syndrome dan 10% mengalami postpartum depression

Kemiripan Gejala Postpartum Depression dan Baby Blues Syndrome

Postpartum depression dan baby blues syndrome memiliki gejala yang hampir sama, Mams. Keduanya sama-sama akan menimbulkan gangguan mood pada Mama. Gejala-gejala tersebut dapat berupa:

  • Mama kehilangan semangat dan kesenangan dalam melakukan pekerjaan sehari-hari atau hobi
  • Mams mengalami kecemasan dan kekhawatiran terus-menerus tidak bisa menjadi Mama yang baik
  • Ada rasa bersalah, tidak berguna, sering menyalahkan diri sendiri, mood labil, dan mudah marah
  • Susah tidur
  • Mama akan mengalami kesedihan yang mendalam dan tidak mengetahui secara jelas penyebabnya
  • Makan dalam porsi yang lebih sedikit dari biasanya

Akan tetapi, terdapat beberapa perbedaan antara baby blues syndrome dan postpartum depression. Dengan mengetahui perbedaan kedua gangguan ini, Mama dan Papa diharapkan dapat lebih mempersiapkan kehadiran si kecil dengan baik dan Papa bisa lebih mendukung Mama.

Baca Juga: Apa Itu Sindrom Baby Blues? Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Perbedaan Postpartum Depression dan Baby Blues Syndrome

Baby blues syndrome vs Post partum depression Sumber: mothering.com

Gejala

Dari segi gejala, baby blues syndrome memiliki gejala yang lebih ringan dibandingkan postpartum depression. Pada baby blues syndrome, tidak ada pikiran-pikiran menyeramkan ataupun keinginan untuk melukai si kecil, Mams.

Gejala-gejala dari baby blues syndrome akan mulai tampak pada hari ketiga dan keempat setelah melahirkan dan akan berakhir dalam 1-7 hari. Biasanya gejala akan berhenti dalam dua minggu setelah melahirkan.

Namun, Mama dan Papa harus waspada apabila gejala baby blues syndrome tidak membaik dalam waktu dua minggu. Kemungkinan Mams akan mengalami postpartum depression.

Sedangkan postpartum depression memiliki gejala yang lebih berat (gabungan perubahan fisik, emosi, dan perilaku). Mama akan memiliki pemikiran-pemikiran yang menyeramkan serta memiliki keinginan untuk melukai si kecil karena rasa kekhawatiran yang berlebih.

Selain itu, tingkat kehilangan harapan sangat tinggi pada postpartum depression sehingga Mama lebih mudah memiliki pikiran untuk bunuh diri. Gejala postpartum depression biasanya akan terjadi dalam empat minggu setelah melahirkan si kecil, Mams.

Kadang Mama akan membantah telah mengalami gangguan mood setelah melahirkan. Hal ini terjadi karena stigma di masyarakat bahwa sudah sewajarnya Mama mengalami kelelahan atau stres setelah melahirkan. Ini menyebabkan penanganannya sering terlambat.

Lama Penyakit

Baby blues syndrome hanya berlangsung dalam waktu singkat. Biasanya sindrom ini terjadi selama dua minggu. Sedangkan postpartum depression berlangsung selama berminggu-minggu hingga berbulan-bulan. Apabila tidak mendapatkan pengobatan, depresi ini akan berlanjut pada gejala psikosis, Mams.

Gejala psikosis sendiri akan mengarah pada gejala halusinasi, ilusi, dan delusi yang dapat membahayakan Mama, si kecil, dan keluarga.

Dengan begitu, gangguan mood ini menyebabkan gangguan dalam kehidupan sosial, aktivitas sehari-hari, dan hubungan Mams dengan si kecil dan keluarga.

Baca Juga: Bahaya Depresi Pasca Melahirkan

Penanganan

Dari segi penanganan yang diberikan, kedua gejala ini memiliki cara penanganan yang berbeda. Baby blues syndrome dapat sembuh sendiri. Namun, dukungan dari keluarga sangatlah penting dalam kesembuhan baby blues syndrome.

Beda halnya dengan postpartum depression, pengobatan dengan antidepresan sangat diperlukan. Tidak hanya itu, konseling dengan psikolog maupun dokter kejiwaan sangatlah dibutuhkan.

Pada postpartum depression, diperlukan pengawasan optimal terhadap keinginan bunuh diri, tidak mengacuhkan si kecil, dan gejala mengarah ke psikosis.

Dari semua penanganan yang dapat diberikan, deteksi dini sangat penting, Mams. Apabila gangguan mood ini dapat diketahui lebih dini, maka penanganan yang lebih cepat dapat diberikan.

So, itu tadi perbedaan antara baby blues syndrome dan postpartum depression ya Mams. Dukungan keluarga tetaplah yang utama. Dan jangan ragu-ragu untuk mendapatkan konseling dari dokter umum, psikolog, maupun dokter kejiwaan. Semoga informasi ini berguna bagi Mama dan Papa.

Baca Juga: Paps, Bantu Mama Atasi Baby Blues Syndrome Sebelum Berbahaya!

 

 

Tags: Baby Blues SyndromeFeaturedGangguan moodPerbedaan Baby Blues dan Post partum depressionPost partum depression
Previous Post

Pilihan Tempat Liburan Anak Outdoor Yang Pasti Disukai

Next Post

Mengajarkan Anak Berenang dengan Mudah

dr. Risha Meilinda Marpaung

dr. Risha Meilinda Marpaung

Lulusan S1 Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. Dokter umum yang sedang mengabdi di RSUD Natuna dan Puskesmas Ranai Kabupaten Natuna.

Related Posts

bayi terlilit tali pusar
Kehamilan

Seberapa Bahaya Bila Bayi Terlilit Tali Pusar? Cek Tanda dan Pencegahannya

Februari 21, 2025
Ma, Ternyata Sariawan Ganggu Tumbuh Kembang Anak Lho!
BAYI DAN ANAK

Ma, Ternyata Sariawan Ganggu Tumbuh Kembang Anak Lho!

Februari 21, 2025
Perlukah Vitamin untuk Ibu Hamil? Pahami Ini Dulu!
Kehamilan

Perlukah Vitamin untuk Ibu Hamil? Pahami Ini Dulu!

Februari 20, 2025
Hati-Hati! Ini Makanan Ibu Menyusui yang Wajib Dihindari
Menyusui

Hati-Hati! Ini Makanan Ibu Menyusui yang Wajib Dihindari

Februari 19, 2025
Bosan dalam Rumah Tangga? Jangan Selingkuh, Lakukan Hal ini!
Parents' Story

Bosan dalam Rumah Tangga? Jangan Selingkuh, Lakukan Hal ini!

Februari 14, 2025
Perbedaan Program Hamil Bayi Tabung dan Inseminasi
Kehamilan

Perbedaan Program Hamil Bayi Tabung dan Inseminasi

Januari 13, 2025
Next Post
Mengajarkan Anak Berenang dengan Mudah

Mengajarkan Anak Berenang dengan Mudah

Subscribe channel youtube kita!

DMCA.com Protection Status

Tools

  • Cek Arti Nama Bayi Online
  • Kalkulator Masa Subur
  • Kalkulator Kehamilan
  • Perkembangan Bayi
  • Hitung Berat Kehamilan

Kehamilan

  • Program Hamil
  • Perkembangan Kehamilan
  • Melahirkan

Bayi dan Anak

  • MPASI
  • Nama - Nama Bayi
  • Penyakit Bayi

Follow us

Email: hello@mamapapa.id

  • About
  • Join As Contributor
  • Privacy
  • Desclaimer
  • Cyber Policy Guidance
  • Redaksi
  • Event Mamapapa.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Mamapapa.id
SEARCH
  • Login / Sign Up
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Community
  • Sharing
  • Follow us

Copyright © 2018, Mamapapa.id