Kembung merupakan masalah yang sering dialami oleh bayi ya, Mams. Biasanya perut kembung terjadi karena bayi masuk angin atau kolik. Tapi biasanya kondisi ini juga terjadi pada bayi yang baru memulai MPASI, seringkali tanpa disadari ataupun kita ketahui bahan yang digunakan untuk MPASI justru membuat perut bayi kembung lho Mams.
Jika dibiarkan, masalah perut bayi kembung ini bisa mempengaruhi nafsu makan bayi. Hal ini tentunya akan menghambat tumbuh kembang bayi.
Nah, kira-kira bahan makanan apa saja ya yang bisa menyebabkan perut bayi kembung?
Baca juga : Supaya Tidak Salah! Ini yang Harus Diperhatikan Saat Memilih Makanan MPASI 6 Bulan Pertama
Makanan yang menyebabkan perut bayi kembung
Makanan yang bisa menyebabkan perut bayi kembung adalah makanan yang mengandung banyak gas, diantaranya:
Kentang
Tak sedikit Mama yang menggunakan bahan makanan ini di awal MPASI si kecil untuk dibuat pure kentang.
Kentang sendiri merupakan bahan makanan alami yang mengandung banyak gas dan tentunya bisa menyebabkan perut kembung.
Brokoli
Sayuran pendamping karbohidrat yang banyak digunakan sebagai bahan MPASI adalah brokoli. Nah, padahal perlu kita ketahui bahwa brokoli merupakan jenis sayuran yang memiliki banyak kandungan gas di antara sayuran-sayuran lainnya.
Baca juga : Pasti Si Kecil Suka! Resep MPASI Bubur Beras Putih Brokoli
Pir
Tak hanya sayuran, buah juga sering dijadikan sebagai bahan MPASI. Jika Mama sering menggunakan buah pir sebagai bahan MPASI, maka jangan terlalu sering atau terlalu banyak ya Mams. Karena ternyata buah pir merupakan buah yang memiliki kandungan gas paling tinggi di antara buah-buahan lainnya.
Jagung
Jagung juga banyak digunakan sebagai bahan MPASI si kecil, jagung sendiri memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi sehingga memiliki kandungan gas yang tinggi juga.
Baca juga : Mudah! Ini Cara Mudah Membuat Resep MPASI Bayi 6 Bulan Bayam Jagung
Kubis atau kol
Nah, tak hanya bayi ya Mams, kita pun jika memakan sayur kol selalu timbul rasa tidak nyaman pada perut setelah memakannya. Begitu juga dengan bayi hal ini dikarenakan kol masuk dalam golongan sayur cruciferous yang merupakan golongan makanan dengan kandungan gas cukup tinggi.
Kembang kol
Sama halnya dengan kol, kembang kol juga termasuk dalam golongan sayur cruciferous yang memiliki kandungan gas tinggi.
Kacang
Mama yang memiliki penyakit maag tentunya tau bahwa kacang-kacangan mengandung gas yang bisa menyebabkan perut kembung. Salah satu jenis kacang yang memiliki kandungan gas tinggi adalah kacang polong dan kacang merah.
Baca juga : Bubur Kacang Merah & 4 Olahan Ini Cocok Untuk Di Sajikan Untuk MPASI Loh!
Sawi
Baik sawi putih ataupun sawi hijau keduanya memiliki kandungan gas tinggi yang bisa menyebabkan perut bayi kembung.
Bolehkah menggunakan bahan makanan di atas untuk MPASI?
Meskipun dari bahan makanan di atas banyak yang memiliki kandungan gas yang tinggi, tapi bukan berarti bahan makanan tersebut tidak digunakan sama sekali untuk MPASI ya Mams. Kita hanya perlu memperhatikan beberapa hal.
- Pastikan Mama tidak mencampur bahan MPASI yang sama-sama memiliki kandungan gas tinggi dalam satu makanan
- Variasikan menu MPASI agar tidak terus menerus mengkonsumi makanan mengandung gas dalam satu hari
- Hindari untuk menyajikan menu dengan bahan makanan di atas pada pagi hari saat perut bayi masih kosong
- Tidak memberikan menu MPASI dengan bahan makanan tersebut pada saat kondisi bayi sedang sakit, misalnya saat sembelit, diare, atau demam.
Bisa kita ketahui ya Mams, bahan makanan di atas masih bisa kita gunakan selagi penyajian dan pemilihannya tepat. Maka kita akan terhindar dari perut bayi kembung atau masalah pencernaan lainnya yang bisa menghambat perkembangan bayi dalam segi gizi tentunya.
Juga terus amati kondisi si Kecil setelah pemberian MPASI, terutama di hari-hari awal MPASI. Sehingga Mampaps bisa melihat reaksi si Kecil terhadap makanan yang dikonsumsinya.
Baca juga : Rahasia Mama, Bahan Alami Pengganti MSG untuk MPASI Anak