Si kecil yang masih bayi memang sangat tergantung pada orang dewasa ya Mams, terutama Mama. Karena si kecil belum bisa memberikan perlindungan untuk diri mereka sendiri saat terjadi suatu hal yang tak diinginkan padanya.
Mama adalah tumpuan utama si kecil yang akan selalu melindungi dan menjaganya. Misalnya nih, si kecil jatuh dari kotak bayi atau tersedak.
Sebaiknya, Mama dan pengasuh tahu cara memberikan pertolongan pertama untuk beberapa ‘kecelakaan’ yang umum terjadi.
Baca juga: Infeksi Telinga Pada Anak? Yuk, Kenali Tanda-Tanda Ini
Pertolongan Pertama Untuk Bayi Yang Wajib Diketahui Mama Papa Dan Pengasuh!
Oleh karena itu, Mama juga harus tahu nih beberapa hal yang menjadi pertolongan pertama pada si kecil yang wajib Mama ketahui, bahkan jika Mama dibantu oleh pengasuh, maka pengasuh juga harus paham betul dengan pertolongan pertama berikut ini.
Pertolongan pertama pada bayi terjatuh
Peristiwa bayi terjatuh dari tempat tidur ini bahkan hampir pernah dialami oleh semua bayi, mulai dari bayi tidur di ranjang, atau di boks bayi, terpeleset atau pun keseleo saat belajar berjalan.
Untuk mengatasinya Mama bisa waspada dan cek bagian kepala, karena kepala merupakan bagian yang sangat rentan dari semua organ. Coba minimalkan gerakan si kecil khususnya di bagian kepala dan leher dengan membuatnya tetap tenang.
Karena pergerakan yang tidak penting dapat menyebabkan komplikasi yang lebih besar pada kepala dan leher. Pastikan juga ya Mams jalan napas bayi tetap terbuka, baik, dan teratur. Jika memang perlu, maka datangkan bantuan medis.
Bila dirasa aman dan tidak terlihat luka parah sesudah terjatuh, kompres dingin (menggunakan es batu yang dibungkus kain tipis atau dengan ice pack) pada area yang terbentur untuk mengurangi dan mencegah terjadinya benjolan.
Pertolongan pertama pada bayi tersedak
Semua bayi bisa mengalami tersedak karena refleks menelan bayi belum sempurna dan rongga pernapasannya belum dapat membesar secara optimal.
Sehingga, bayi belum bisa mengatur dengan baik aliran udara, makanan, atau minuman yang masuk melalui mulutnya. Nah, berikut ini prosedur pertolongan pertama pada bayi tersedak :
- Atau gendong bayi dalam posisi tengkurap. Posisikan kepala bayi lebih rendah daripada dadanya. Sangga leher dan dagunya dengan jari-jari Mampaps. Jangan sampai tangan Anda menutupi saluran napasnya.
- Tepuk-tepuk punggung bayi, di antara dengan pelan ke arah bayi sebanyak 5 kali, menggunakan telapak tangan.
- Jika tidak ada benda yang keluar dari saluran napasnya, pindahkan bayi dan letakkan di atas meja atau lantai dalam posisi telentang. Sebaiknya, posisi kepala bayi lebih rendah dari badannya.
- Gunakan 2 jari sebagai bantalan di tengah tulang dadanya. Kemudian tekan dengan cepat sebanyak 5 kali.
- Ulangi proses 5 tepukan di punggung dan 5 tekanan di dada sampai benda tersebut keluar atau sampai ia mulai batuk dengan keras, menangis, atau mulai bernapas.
Tapi jika terjadi fase parah, si kecil diam, tak menangis, atau bahkan pingsan, maka kemungkinan besar saluran pernafasannya tertutup dan Mama membutuhkan bantuan petugas medis.
Pertolongan pertama pada bayi lecet dan luka terbuka di bagian tubuh
Untuk si kecil yang sudah mulai merangkak atau berjalan, mungkin ia akan jatuh terluka, atau terkena benda tajam yang membuatnya lecet. Pertolongan pertama yang bisa Mama lakukan adalah mencuci tangan Mama terlebih dahulu, kemudian cuci luka si kecil di bawah air mengalir.
Tekan luka menggunakan kain bersih dan angkat bagian tubuh yang terluka hingga perdarahannya berhenti.Lalu oles krim antibiotik dan tutup luka dengan perban steril untuk cegah infeksi.
Baca Juga : Bayi Kuning Tak Bahaya, Tapi Perlu Diwaspadai!
Langsung hubungi Rumah Sakit apabila bayi menunjukan tanda berikut:
- Kehilangan kesadaran
- Pendarahan yang tidak berhenti
- Kejang
- Muntah-muntah parah
- Tidak bernapas.
Pastikan mama papa dan pengasuh mencatat nomer kontak darurat rumah sakit terdekat untuk kejadian emergency.
So Mams, itulah tiga tips yang dapat Mama pelajari serta lakukan saat terjadi hal tak terduga pada si kecil ya. Jangan anggap remeh setiap kejadian, karena jika diabaikan bisa saja menimbulkan akibat fatal di kemudian hari.
Jangan lupa juga Mama share informasi ini pada pengasuh si kecil, jika Mama memiliki pengasuh yang akan membantu Mama menjaga si kecil saat Mama tak ada di sampingnya.