Mamapapa.id
  • Login / Sign Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
No Result
View All Result
Mamapapa.id
No Result
View All Result
Home Kehamilan Persiapan Kehamilan

Jangan Keliru, Ini Perbedaan Inseminasi dan Bayi Tabung

Aini Dian by Aini Dian
April 30, 2021
in Kehamilan, Persiapan Kehamilan
0
Ditinjau oleh:Aini Dian
Jangan Keliru, Ini Perbedaan Inseminasi dan Bayi Tabung
Share on FacebookShare on WhatsappShare on line

Kehamilan merupakan suatu hadiah dari Tuhan yang begitu berharga. Memiliki keturunan juga merupakan salah satu tujuan dari pernikahan. Oleh sebab itu, banyak pasangan yang melakukan berbagai cara demi mendapatkan kehamilan. Beberapa program kehamilan yang bisa dilakuan adalah inseminasi dan bayi tabung. Terlihat mirip, tahukah Mams perbedaan inseminasi dan bayi tabung?

Mengenal Inseminasi dan Bayi Tabung

Sebelum memutuskan, ada baiknya Mampaps mengetahui seluk beluk perbedaan antara inseminasi dan bayi tabung. Pastikan Mampaps mengetahui secara detail sebelum melakukannya. Mams juga bisa minta penjelasan kepada ahli medis terkait inseminasi dan bayi tabung serta bertanya mengenai apa yang belum Mampaps pahami.

Apa itu Inseminasi Buatan?

Inseminasi merupakan program kehamilan yang mempertemukan sperma dengan sel telur. Program kehamilan yang satu ini seringkali dijadikan solusi bagi pasangan yang mengalami ketidaksuburan dengan penyebab yang belum jelas. Di beberapa kasus, inseminasi dijadikan pilihan bagi pria dengan jumlah sperma yang rendah.

Inseminasi buatan memiliki beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat keerhasilan. Seperti penyebab infertilitas dan usia wanita. Terdapat dua metode inseminasi buatan, yaitu:

Intracervical Insemination (ICI)

cara mencegah kehamilan

ICI merupakan jenis inseminasi buatan yang dilakukan dengan memasukkan sperma ke dalam serviks. Tidak hanya di klinik, metode ICI juga bisa dilakukan di rumah karena prosesnya yang cukup sederhana. Tingkat keberhasilannya sendiri berkisar antara 5-30 persen per siklus.

Langkah inseminasi buatan dengan metode intercervical insemination (ICI):

  • Pasien akan diperiksa terkait kesehatan organ reproduksi dan kesuburan antara suami dan istri
  • Siklus ovulasi dipantau melalui metode kalender, ultrasound, atau kombinasi dari keduanya. Di beberapa kondisi, dokter akan memberikan obat untuk meningkatkan jumlah sel telur
  • Sperma disuntikkan ke dalam vagina dengan menggunakan jarum suntik khusus. Pada tahapan ini, biasanya wanita diminta untuk berbaring selama 15-30 menit.
  • Mams akan diminta untuk kontrol dan dokter akan memantau hasil inseminasi buatan tersebut.

Baca Juga: Menjalani Program Kehamilan? Hindari Makanan Ini!

Intrauterine insemination (IUI)

Jika pria mengalami infertilitas (gangguan kesuburan) yang tidak jelas, inseminasi buatan dengan metode IUI ini yang biasanya akan dipilih. Selain itu, IUI juga diterapkan pada pada seseorang ang mengaami endometriosis, alergi pada air mani, hingga penurunan kualitas lendir leher rahim.

Langkah inseminasi buatan dengan metode intrauterine insemination:

  • Sel sperma dengan kualitas terbaik akan dimasukkan ke dalam leher rahim dengan menggunakan kateter
  • Sperma akan mencari cara untuk menemukan sel telur yang akan dibuahinya. Metode ini hanya bisa dilakukan kepada wanita dengan kondisi tuba falopi terbuka.
  • Pasien akan diminta untuk berbaring selama 15-20 menit
  • Doter akan meminta pasien untuk kembali dalam 1 hari kemudian untuk memantau keberhasila dari metode inseminasi yang telah dilakukan.

Baca Juga: Perbedaan Program Hamil Bayi Tabung dan Inseminasi

Bayi Tabung

kesuburan wanita
sumber: hellosehat.com

Biasnaya, program kehamilan bayi tabung merupakan saran terakhir ketika pasien masih belum berhasil mengalami pembuahan dengan obat, bedah hingga inseminasi buatan. Program bayi tabung atau yang juga dikenal dengan istilah in vitro fertilization (IVF) ini dilakukan dengan cara merangsang ovarium untuk meningkatkan jumlah sel telur yang kemudian diekstraksi dari rahim. Proses ini memerlukan tindkan bius total pada prosedurnya.

Kemudian, sel telur dan sprema akan dipertemukan di dalam cawan khusus selama 3-5 hari untuk proses pembuahan. Jadi, proses bayi tabung terjadi di luar tubuh wanita. Setelah terbentuk embrio, dokter akan memasukkannya ke dalam rahim wanita dengan menggunakan kateter.

Baca Juga: Induksi Ovulasi Program Hamil Alternatif Selain Bayi Tabung

Perbedaan Inseminasi dan Bayi Tabung

Jadi, apa saja perbedaan dari inseminasi dan bayi tabung?

  • Prosedur. Pada inseminasi buatan, sperma akan dimasukkan ke dalam rahim sedangkan pada bayi tabung, sel telur diambil dari rahim melalui ekstraksi
  • Pembuahan. Pada inseminasi buatan, pembuahan terjadi di dalam tubuh wanita, sedangkan pembuahan pada bayi tabung terjadi di laboratrium.
  • Teknik. Inseminasi buatan memiliki teknik yang lebih sederhana dibandingkan dengan bayi tabung
  • Stimulasi ovarium. Pada inseminasi buatan, stimulasi ovarium diminimalisasi untuk meneha adanya pembuahan ganda. Sedangkan pada proses bayi tabung memerlukan stimulasi ovarium untuk mendapatkan julah telur yang cukup.
  • Biaya. Biaya inseminasi buatan relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan bayi tabung.
  • Peluang keberhasilan. Inseminasi buatan memiliki peluang keberhasilan 15-20 persen sedangkan bayi tabung 60 persen

Baca Juga: Wajib Punya! Review 7 Aplikasi Program Hamil yang Akurat

Selain beberapa hal yang telah dipaparkan mengenai perbedaan inseminasi dan bayi tabung di atas, Mampaps sebaiknya tetap menanyakan terkait efek samping dari keduanya ke pada pihak medis. Semoga program ehamilannya berhasil Mampaps!

Tags: Featured

Related Questions

Previous Post

Kata-kata Ucapan Selamat Lebaran, Hari Raya Idul Fitri 2021

Next Post

Jenis Ruam Kulit Pada Bayi, Bintik Merah dan Kadang Berair!

Aini Dian

Aini Dian

Seorang lulusan ahli madya Supervisor Jaminan Mutu Pangan. Memiliki ketertarikan dan pengalaman di dunia parenting.

Related Posts

bayi terlilit tali pusar
Kehamilan

Seberapa Bahaya Bila Bayi Terlilit Tali Pusar? Cek Tanda dan Pencegahannya

Februari 21, 2025
Ma, Ternyata Sariawan Ganggu Tumbuh Kembang Anak Lho!
BAYI DAN ANAK

Ma, Ternyata Sariawan Ganggu Tumbuh Kembang Anak Lho!

Februari 21, 2025
Perlukah Vitamin untuk Ibu Hamil? Pahami Ini Dulu!
Kehamilan

Perlukah Vitamin untuk Ibu Hamil? Pahami Ini Dulu!

Februari 20, 2025
Hati-Hati! Ini Makanan Ibu Menyusui yang Wajib Dihindari
Menyusui

Hati-Hati! Ini Makanan Ibu Menyusui yang Wajib Dihindari

Februari 19, 2025
Bosan dalam Rumah Tangga? Jangan Selingkuh, Lakukan Hal ini!
Parents' Story

Bosan dalam Rumah Tangga? Jangan Selingkuh, Lakukan Hal ini!

Februari 14, 2025
Perbedaan Program Hamil Bayi Tabung dan Inseminasi
Kehamilan

Perbedaan Program Hamil Bayi Tabung dan Inseminasi

Januari 13, 2025
Next Post
Jenis Ruam Kulit Pada Bayi, Bintik Merah dan Kadang Berair!

Jenis Ruam Kulit Pada Bayi, Bintik Merah dan Kadang Berair!

Subscribe channel youtube kita!

DMCA.com Protection Status

Tools

  • Cek Arti Nama Bayi Online
  • Kalkulator Masa Subur
  • Kalkulator Kehamilan
  • Perkembangan Bayi
  • Hitung Berat Kehamilan

Kehamilan

  • Program Hamil
  • Perkembangan Kehamilan
  • Melahirkan

Bayi dan Anak

  • MPASI
  • Nama - Nama Bayi
  • Penyakit Bayi

Follow us

Email: hello@mamapapa.id

  • About
  • Join As Contributor
  • Privacy
  • Desclaimer
  • Cyber Policy Guidance
  • Redaksi
  • Event Mamapapa.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Mamapapa.id
SEARCH
  • Login / Sign Up
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Community
  • Sharing
  • Follow us

Copyright © 2018, Mamapapa.id