Merawat bayi baru lahir memang bukanlah hal yang mudah. Baik itu bagi Mama yang sudah memiliki anak ataupun Mama yang baru memiliki anak. Mengingat setiap anak itu berbeda-beda, maka tidak heran akan ada hal baru yang dialami Mama dan Papa saat merawat bayi baru lahir.
Baca Juga : Inilah Perkembangan Tangan Anak Baru Lahir Hingga Umur 1 Tahun
Berikut ini beberapa hal yang perlu Mama dan Papa ketahui saat merawat bayi baru lahir:
Cara Merawat Bayi Baru Lahir
Bayi Baru Lahir Harus Menyusu Setiap 1-2 Jam
Ukuran lambung bayi baru lahir masih sekecil sehingga Mama hanya bisa memberi susu dalam jumlah yang sedikit namun sering. Biasanya bayi baru lahir akan menyusu setiap 1-2 jam dibeberapa hari pertama kehidupannya.
Seperti apa sih tandanya jika bayi lapar dan ingin menyusu? Biasanya bayi akan terlihat gelisah, menengok kanan kiri, kemudian mengisap tangannya, mulutnya mengecap-ngecap seperti mencari puting, dan jika sudah lapar sekali si kecil kan menangis kuat.
Lalu bagaimana jika si kecil tidur terus? Mama boleh kok membangunkannya dan memberikannya susu.
Bersiaplah Menghadapi Gumoh
Sangat penting loh untuk menyiapkan kain perlak bagi Mama yang baru melahirkan. Yup, karena bayi akan sering gumoh atau mengeluarkan kembali susu dari mulutnya.
Gumoh terjadi karena fungsi katup antara esofagus dan lambung si kecil belum sempurna. Untuk mencegah terjadinya gumoh, Mama bisa memposisikan bayi dalam posisi tegak selama 30 menit agar ia bisa bersendawa.
Bayi Baru Lahir Akan Sering Tidur Dalam Waktu Lama
Cemas karena si kecil tidur dalam waktu yang lama? Mama dan Papa tidak perlu khawatir, karena memang normal kok bayi yang baru lahir durasi tidurnya cukup panjang. Bahkan bayi baru lahir bisa tertidur selama 1-2 jam loh atau perharinya bisa 16 hingga 18 jam sehari.
Takut si kecil akan terbangun di malam hari? Mama dan Papa bisa mengatasinya dengan membiarkan si kecil melakukan banyak aktivitas di siang hari sehingga ia bisa tertidur nyenyak di malam hari.
Bayi Baru Lahir Memiliki Kulit Sensitif
Sangat penting untuk menjaga kebersihan bayi karena kulitnya masih sangat sensitif. Tidak heran, jika si kecil akan sering terkena ruam, baik itu ruam popok, ruam ASI saat kebersihannya tidak terjaga.
Satu hal yang perlu Mama dan Papa ingat, hindari membersihkan bayi menggunakan tisu basah yang mengandung alkohol ya. Karena tisu basah mengandung alkohol bisa menyebabkan iritasi kulit. Hindari juga menggunakan popok terlalu kencang karena bisa menyebabkan lecet.
Merawat Tali Pusatnya
Bayi baru lahir masih memiliki tali pusat sehingga Mama dan Papa perlu merawatnya. Pastikan agar tali pusat dan kulit di sekitarnya tetap bersih dan kering.
Jika tali pusatnya terlihat kemerahan dan berbau, Mama dan Papa bisa segera membawa si kecil ke dokter atau tenaga medis untuk diberikan penanganan.
Bayi Baru Lahir Mengorok Saat Tidur
Sistem pernapasan bayi baru lahir belumlah sematang bayi yang sudah lebih tua. Jangan heran jika saat tidur, Mama dan Papa akan mendengarkan si kecil bersuara ‘grok grok” atau terdengar mengorok.
Suara dengkuran itu ternyata adalah bunyi dari gas di dalam perut yang dihirup bayi saat menyusu. Jika anak-anak dan orang dewasa bisa mengeluarkan gas berlebih ini dengan bersendawa, nah berbeda lagi dengan bayi yang baru lahir. Kondisi bayi yang belum tau bagaimana cara mengeluarkannya, maka gas berlebihan ini dikeluarkan melalui dengkuran saat tidur.
Namun bayi yang mengorok juga bisa pertanda adanya masalah kesehatan. Mama dan Papa harus memeriksakan si kecil ke dokter jika ia mengorok saat tidur diiringi dengan adanya perubahan warna lidah dan kulitnya membiru, kemudian berat badannya menurun, demam, hingga terlihat kesulitan bernapas.
Baca Juga : Tips Merawat Bayi Baru Lahir, Mudah dan Penting Untuk Dilakukan!
Nah, bagaimana dengan Mama dan Papa, apakah ada tips tersendiri untuk merawat bayi baru lahir? Boleh loh sharing di sini. Jangan lupa cek juga tips perawatan bayi baru lahir di video ini.