Mampaps si kecil pasti pernah terkena demam. Demam memang hal yang sudah biasa terjadi dan bisa kapan saja menyerang si kecil. Ternyata demam yang biasa terjadi pada si kecil harus Mampaps bedakan dengan demam scarlet.
Baca Juga : Hati-Hati! Kenali Perbedaan Penyakit Hepatitis A, B, C pada Si Kecil
Apa perbedaannya? Mari Mampaps kita bahas lebih lanjut.
Demam
Demam dalam bahasa medisnya dikenal dengan febris. Demam adalah keadaan suhu tubuh di atas suhu normal, yaitu suhu tubuh di atas 38º Celsius.
Kondisi ini yang sering Mampaps khawatirkan sehingga langsung membawa si kecil untuk berobat.
Penyebab Demam
Demam merupakan akibat kenaikan set point (oleh sebab infeksi) atau oleh adanya ketidakseimbangan antara produksi panas dan pengeluarannya. Infeksi penyebabnya bisa karena infeksi virus, infeksi bakteri, peradangan, dan heat stroke.
Heat stroke terjadi ketika suhu udara luar sangat panas sehingga memicu tubuh memberikan reaksi rasa panas tersebut. Biasanya heat stroke bisa sembuh sendiri dan terjadi secara alami. Tapi ketika sistem kekebalan tubuh si kecil sangat lemah maka heat stroke bisa menyebabkan demam pada si kecil.
Tanda dan Gejala Demam
Kemampuan si kecil untuk bereaksi terhadap infeksi dengan timbulnya gejala demam sangat tergantung pada usianya. Semakin muda usia bayi, semakin kecil kemampuan untuk merubah set-point dan memproduksi panas.
Gejala yang akan timbul bervariasi setiap si kecil. Perbedaan tersebut tergantung dari apa yang menyebabkan demam.
Beberapa gejala demam / febris yang wajib Mampaps ketahui yaitu: Demam (suhu tubuh meningkat), mengigil, tubuh mengeluarkan keringat, si kecil rewel dan gelisah, serta si kecil menjadi sulit makan dan minum.
Perawatan di Rumah
Jika si kecil di rumah mengalami demam, sebaiknya si kecil beristirahat. Bantu mengompreskan kepala dan daerah-daerah lipatan lainnya untuk membantu menurunkan panas si kecil.
Anjurkan si kecil untuk banyak-banyak minum dan tetap memperhatikan asupan makanan si kecil.
Perawatan Medis
Dokter akan memberikan obat penurun panas. Jika panas si kecil sangat tinggi biasanya dokter pertama kali akan memberikan obat penurun panas melalui dubur si kecil dengan tujuan agar panas si kecil cepat turun dan menghindari kejadian yang tidak diharapkan seperti kejang demam.
Catatan Khusus
Demam penyakit yang sering terjadi dan tergolong ringan. Tetapi jika panas tidak turun-turun Mampaps harus cepat tanggap untuk membawanya ke dokter terdekat ya.
Demam Scarlet
Demam scarlet atau scarlatina adalah demam yang disertai ruam merah pada kulit. Biasanya mengenai si kecil yang berusia 5-15 tahun.
Penyebab Demam Scarlet
Demam scarlet disebabkan oleh infeksi bakteri Streptococcus beta hemolyticus grup A. Penularan melalui droplet dari orang yang terinfeksi.
Tanda dan Gejala Demam Scarlet
Penyakit ini memberikan gejala demam dan ruam, sehingga seringkali membingungkan karena banyak juga penyakit lain dengan demam dan ruam. Tanda dan gejala biasanya mulai 1-4 hari setelah terpapar infeksi.
Gejala dan tanda-tanda awalnya akan mirip dengan radang tenggorokan seperti, sakit tenggorokan, sakit kepala, demam, rasa tidak enak, mual, muntah, sakit kepala.
Khas nya setelah 1-4 hari menimbulkan gejala diatas akan timbul ruam-ruam merah, dengan sifat sebagai berikut:
- Ruam biasanya mulai dari dada, leher, daerah ketiak kemudian menyebar ke seluruh tubuh. Akan tampak lebih jelas pada daerah lipatan.
- Ruam digambarkan seperti amplas, rata tapi bertekstur kasar.
- Ruam memucat ketika ditekan.
- Lidah yang berwarna kemerahan disertai benjolan-benjolan kecil seperti buah stroberi. Di tahap awal penyakit biasanya sering disertai lapisan putih pada permukaan lidah.
Ruam dapat berlangsung di mana saja antara dua sampai tujuh hari. Setelah ruam mulai memudar, kulit mulai mengelupas dan ini dapat berlangsung hingga beberapa minggu.
Perawatan di Rumah
Tidak ada perawatan khusus. Untuk Mampaps dirumah sebaiknya selalu membiasakan si kecil untuk selalu mencuci tangan, menjaga kesehatan tubuh si kecil.
selain itu, memberikan kecukupan asupan cairan untuk menjaga kelembapan tenggorokan dan membantu mencegah dehidrasi. serta hindari garukan.
Perawatan Medis
Dokter akan memberikan antibiotik selama 7-10 hari yang bertujuan untuk membantu mempercepat proses penyembuhan, mengurangi masa rentan pasien untuk menularkan kepada orang lain, dan mengurangi risiko terjadinya komplikasi.
Catatan Khusus
Bedakan dengan penyakit campak. Campak akan selalu disertai dengan batuk, pilek, mata berair, serta ruam mulai muncul dari belakang telinga. Sedangkan demam scarlet fever gejala disertai dengan nyeri tenggorokan, dan ruamnya muncul di daerah leher dan dada.
Baca Juga : Cara Alami Turunkan Demam Pada Anak
So, Mampaps demam memang penyakit yang sering terjadi pada si kecil. Tapi Mampaps mulai sekarang harus bisa membedakannya mana demam biasa, demam scarlet, atau demam dengan ruam lainnya.
