Mampaps siapa disini yang kaum rebahan? Yang kerjaannya mager dan nggak ngapa-ngapin seharian? rebahan di kasur yang empuk sambil peluk guling erat-erat, di tambah dengan kamar yang tentram, tentu makin membuat Mampaps makin nyaman dan malas untuk bergerak dari kasur kesayangan. Padahal bahaya tidur terlalu lama justru mengintai.
Jika ingin mengikuti kata hati, tentu Mampaps ingin tidur terus, karena beberapa orang beranggapan bahwa tidur lama akan mengurangi rasa lelah, padahal hal ini berbahaya lho Mampaps! Bahaya tidur terlalu lama berpengaruh bagi kesehatan lho, Ma.
Kualitas Tidur yang Baik
Para ahli menyarankan waktu tidur untuk orang dewasa sekitar 7-9 jam sehari, sedangkan untuk bayi dan anak-anak membutuhkan waktu tidur sekitar 10-15 jam sehari. Setiap orang memiliki kebutuhan tidur yang berbeda-beda, tergantung usia, aktivitas sehari-hari, gaya hidup dan kondisi kesehatan.
Mampaps sebenarnya waktu tidur yang cukup memberikan manfaat yang bagus untuk tubuh kita, mulai dari meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan daya ingat, meningkatkan fungsi indera, menjaga berat badan, sampai memaksimalkan pertumbuhan badan.
Sedangkan tidur yang berlebihan atau over sleeping akan menyebabkan bahaya bagi tubuh. Jika Mampaps tetap ngotot untuk tidur lama, maka Mampaps harus tahu bahaya tidur terlalu lama yang bisa saja akan berisiko pada penyakit jantung, diabetes, sakit kepala bahkan gangguan mental.
Membangun Kualitas Tidur Yang Baik
sumber gambar: pexels.com
Untuk menghindari bahaya tidur terlalu lama, Mampaps harus mempraktikkan pola tidur yang baik. Para ahli merekomendasikan tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari, menghindari mengkonsumsi kafein dan alkohol menjelang tidur karena efeknya bisa membuat Mampaps terjaga sepanjang malam, olahraga teratur akan membantu Mampaps mendapatkan tidur yang lelap saat malam hari, dan menciptakan ruangan tidur yang kondusif dan nyaman untuk menjaga pola tidur yang baik.
Baca Juga: Wah, PBB Legalkan Ganja? Ketahui Manfaat Ganja untuk Kesehatan!
Bahaya Tidur Terlalu Lama
sumber gambar: pexels.com
Sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik, termasuk tidur berlebihan ya Mampaps! Apa sih bahaya tidur terlalu lama? Mari kita bahas satu persatu:
Penyakit Jantung
Saat Mampaps tidur terlalu lama akan membuat metabolisme tubuh dan kinerja organ akan terganggu, sehingga aliran darah menuju jantung menjadi tidak lancar. Kondisi ini dapat memperberat kerja jantung dan meningkatkan risiko terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah jantung.
Diabetes
Bahaya tidur terlalu lama dapat meningkatkan risiko seseorang terkena diabetes. Karena hal ini bisa menyebabkan gangguan hormon insulin didalam tubuh yang berperan sangat penting dalam penurunan gula darah.
Obesitas
Ketika Mampaps tidur lama, maka gerak tubuh otomatis akan berkurang dan metabolisme tubuh akan berjalan lebih lambat, sehingga pembakaran lemak juga akan berkurang. Mau tak mau lama kelamaan berat badan Mampaps akan bertambah sehingga bisa terancam obesitas.
Sakit Kepala
Mampaps sering sakit kepala belakangan, mungkin penyebabnya bisa dari kebanyakan tidur. Hal ini juga mempengaruhi serotonin yaitu hormon atau neurotransmitter yang jika hormon ini terganggu akan mudah mengalami nyeri kepala.
Sakit Punggung
Nyeri pada punggung muncul ketika Mampaps tidur terlalu lama dengan posisi yang sama, terutama posisi terlentang. Hal tersebut dapat membuat tulang punggung terasa kaku dan kerap menimbulkan rasa nyeri. Wah, bahaya tidur terlalu lama seperti ini bisa mengganggu aktivitas juga ya, Ma.
Konsentrasi Menurun
Ketika mampaps tidur terlalu lama berarti aktivitas otak berkurang dibandingkan saat bangun. Bahaya tidur terlalu lama akan memperlambat fungsi sel otak, sehingga sulit berkonsentrasi bahkan menurunkan kemampuan daya ingat.
Gangguan Mental
Gangguan mental sering kali bisa menyebabkan penderitanya mengalami gangguan tidur berlebihan atau kadang malah sebaliknya. Jika tidak diobati akan membuat gangguan tidur penderitanya semakin parah. Banyak studi yang mempelajari masalah ini, bahkan para ahli menyebutkan 15% penderita depresi cenderung suka tidur lebih lama dari pada orang normal. Untuk bisa pulih penderita harus punya pola tidur yang baik.
Penuaan Dini
Bahaya tidur terlalu lama membuat otak Mampaps lebih tua dua tahun, ini menyebabkan kemampuan mengingat memburuk sehingga lebih mudah mengalami pikun dini, sehingga Mampaps tidak mampu melakukan tugas dasar sehari-hari. Dan akan meningkatkan resiko untuk mengalami gangguan mental degeneratif.
Tips Mengatasi Tidur Berlebih
sumber gambar: pexels.com
Untuk menghindari bahaya tidur terlalu lama, Mampaps dapat menerapkan beberapa tips sebagai berikut:
- Buat jadwal tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, dan disiplin dengan jadwal tersebut.
- Hindari mengkonsumsi kafein, alkohol dan minuman bersoda sebelum tidur.
- Jangan tidur siang lebih dari satu jam, karena tidur siang terlalu lama akan menyebabkan sulit tidur saat malam hari.
- Olah raga teratur minimal 30 menit setiap hari, hal ini akan memperbaiki pola tidur.
- Buat suasana kamar tidur menjadi nyaman, misalnya dengan lampu yang temaram, kasur yang empuk, ruangan yang sejuk.
- Hindari bermain handphone sesaat sebelum tidur
- Tenangkan pikiran dan jangan memikirkan hal-hal berat
- Mandi air hangat, mendengarkan musik, hingga menggunakan aromatherapi juga bisa dilakukan sebelum tidur.
Mungkin awalnya akan terasa sedikit sulit, tapi jika Mampaps berusaha untuk mengubah kebiasaan tidur lama, tubuh akan mulai menyesuaikan dan terbiasa dengan jadwal tidur yang baru, selamat mencoba Mampaps.