Penting nih Mampaps untuk tahu, bagaimana cara berkomunikasi yang baik dengan anak hiperaktif. Ya, karena anak hiperaktif mengalami kesulitan untuk memusatkan perhatian, karena kita tahu bahwa mereka selalu bergerak tidak pernah diam. Dan kita tak bisa menerapkan cara komunikasi yang sama dengan anak-anak biasa.
Bahkan banyak orang tua dan guru mengeluh, karena mereka pun merasa kesulitan untuk menarik perhatian anak-anak hiperaktif ini.
Baca Juga : Kenali Bakat Si Kecil dengan Baik! Adalah Kunci Mendidik Anak Hiperaktif
Oleh karena itu, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan saat berkomunikasi dengan anak hiperaktif yang bisa digunakan untuk meningkatkan perhatian mereka agar lebih fokus.
Minimalkan berbicara
Semakin sedikit Mama bicara atau mengeluarkan kata-kata, maka semakin banyak anak hiperaktif ini mendengar. Jika Mama memberi cerita yang panjang mereka justru hanya akan melupakan apa yang sudah Mama katakan tadi.
Jadi, jika Mama memiliki anak hiperaktif, mulailah menyingkat kalimat yang akan Mama sampaikan karena jika kalimatnya singkat maka sangat besar kemungkinan mereka akan mendengarkan dan mengingatnya dnegan baik.
Curi perhatian si kecil saat akan berbicara
Mams, coba deh curi perhatian si kecil terlebih dahulu sebelum mulai berbicara. Misalnya dengan memanggil namanya kemudian tunggu reaksinya. Pastikan si kecil melihat mata Mams terlebih dahulu agar ia mendengarkan apa yang akan Mama katakan.
Perhatikan apa yang sedang diperhatikan si kecil
Memang tak sepele berkomunikasi dengan anak hiperaktif, jadi Mama sebaiknya cari tahu dan perhatikan dulu apa yang sedang diperhatokan si kecil sebelum Mama mulai mengajaknya berbicara.
Jangan bersaing dengan suara keras yang dikeluarkan televisi, video game jika memang si kecil sedang memerhatikan itu.
Bersabarlah Mams
Perlu trik ya Mams untuk mengajak komunikasi si kecil, jadi saat akan berkomunikasi dengan anak hiperaktif, coba Mama lebih bersabar dan tunggu sampai ia selesai menonton, matikan televisi, dan coba deh meminta mereka menghampiri ke Mama sebelum mulai berbicara.
Beritahu sesuatu sedikit demi sedikit
Anak-anak hiperaktif tidak bisa mengingat instruksi terlalu banyak loh Mams, jadi beritahulah semuanya sedikit demi sedikit. Karena jika Mama memberikan instruksi terlalu banyak, yang ada mungkin semuanya tak akan dikerjakan.
Perlu dua kali lipat usaha, saat mendidik anak hiperaktif dibandingkan anak yang biasa-biasa saja. Tetapi tak ada yang sulit jika kita mau berusaha Mams.
Baca Juga : Kenali Bakat Si Kecil dengan Baik! Adalah Kunci Mendidik Anak Hiperaktif
So, meskipun anak hiperaktif sering dipandang negatif dan menyusahkan orang tua serta lingkungan, namun pola asuh dengan cara komunikasi yang tepat dapat membuat si kecil mengerti dan mampu hidup di tengah masyarakat sosial yang heterogen.