Mamapapa.id
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Sharing
    • Forum
    • Komunitas
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Sharing
    • Forum
    • Komunitas
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
No Result
View All Result
Mamapapa.id
No Result
View All Result

Awas Happy Hypoxia, Gejala Baru Covid-19 yang Mematikan!

Aini Dian by Aini Dian
September 14, 2020
in Penyakit
0
Ditinjau oleh:Aini Dian
Awas Happy Hypoxia, Gejala Baru Covid-19 yang Mematikan!

sumber: freepik

Belum hilang dari muka bumi, COVID-19 terus menyebar hingga kini bahkan dengan kasus-kasus terbaru. Seperti halnya happy hypoxia yang sudah sering kita dengar belakangan ini. Happy hypoxia merupakan kondisi pasien COVID-19 yang tidak menimbulkan gejala. Kejadian ini juga terjadi pada banyak pasien COVID-19 di Indonesia.

Sebelumnya, ditemukan bahwa gejala COVID-19 diantaranya adalah batuk, demam, dan pilek bahkan di tingkat keparahan tertentu bisa membuat penderitanya mengalami sesak napas hingga menurunkan kesadaraN. Kini, munculnya pasien COVID-19 tanpa menunjukkan adanya gejala membuat kekhawatiran bertambah terhadap COVID-19. Pasien COVID-19 yang disebut happy hypoxia biasanya mengalami penurunan kadar oksigen dalam darah. Hal ini tidak disadari dan tidak dapat dirasakan oleh penderitanya. Seperti apa sih kondisi tersebut? Yuk kenal lebih jauh, agar Mampaps lebih waspada.

Mengenal Happy Hypoxia

masker bedah

Happy Hypoxia merupakan kondisi ketika tubuh pasien COVID-19 tidak merasakan gejala COVID-19 pada umumnya. Namun, secara tidak sadar kadar oksigennya dalam darah mengalami penurunan yang dapat berakibat fatal. Hal ini biasanya baru bisa diketahui dengan melakuan pemeriksaan.

Kadar oksigen dalam dalam darah normalnya berada di sekitar 75 mmHg atau 95-100%. Jika kadar oksigen dalam darah jumlahnya kurang dari angka tersebut, tubuh akan kekurangan kadar oksigen yang disebut juga hipoksia.

Beberapa hal penyebab hipoksia antara lain:

  • Anemia
  • Kelainan jantung
  • Gangguan fungsi paru-paru seperti bronhitis, asma, pneumonia, emfisema, serta kaner paru-paru
  • Gangguan pernapasan ketika sedang tidur

Sebagian besar pasien hipoksia mengalami gejala sesak napas, lemas, kulit pucat juga bibir yang berwarna kebiruan. Bahkan, pada tingkat keparahan tertentu, hipoksia bisa menyebabkan pasien mengalami penurunan kesadaran hingga koma.

Meskipun demikian, di beberapa kasus terbaru saat ini justru hipoksia yang tidak menimbulkan gejala sama sekali tanpa alat pemeriksaan lebih lanjut. Kondisi tersebutlah yang dinamakan silent hypoxia atau happy hypoxia pada pasien COVID-19.

Baca Juga: Awas! Penyebaran Corona di Klaster Rumah Tangga

Happy Hypoxia Gejala Covid-19 yang Mematikan

ADVERTISEMENT

Meskipun penderitanya tampak sehat dan cenderung dapat melakukan aktifitas seperti biasanya, kondisi ini justru menjadi sangat berbahaya. Seseorang ang merasa dirinya baik-baik saja biasanya tidak akan memeriksakan dirinya ke dokter. Padahal, jika kondisi ini terjadi dalam tubuh, kadar oksigen akan terus menurun dan menyerang organ vital lainnya sehingga dapat menyebabkan kematian.

Penyebab Happy Hypoxia

Ada penelitian yang mengatakan bahwa happy hypoxia disebabkan oleh adanya peradangan pada jaringan paru-paru. Hal ini disebabkan oleh infeksi virus Corona. Di sisi lain, ada pula teori yany menyebutkan bahwa kondisi ini ada kaitannya dengan gangguan pada sistem saraf.

Dengan demikian, belum diketahui secara pasti terkait penyebabnya yang akurat. Meskipun demikian, penyakit yang satu ini tetap mematikan. Oleh sebab itu, waspadalah jika hasil tes COVID-19 menunjukkan positif sedangkan tubuh merasa tidak ada gejala apapun. Bisa jadi hal tersebut adalah happy hypoxia.

Baca Juga : Hampir Sama, Ini Bedanya Gejala Pneumonia dan Covid-19

Bahaya Happy Hypoxia

Mengapa Happy hypoxia disebut mematikan? Hypoxia yang tidak ditangani dengan serius akan memicu masalah pada bagian organ-organ penting dalam tubuh, seperti otak dan jantung. Efeknya yang dapat menurunkan kadar oksigen dalam darah menjadi sangat berbahaya karena bisa berujung kematian.

Deteksi Dini Happy Hipoxia

Tonang Dwi Ardyanto selaku ahli patologi klinis mengatakan bahwa ada dua cara untuk mendeteksi happy hypoxia sejak dini. Berikut dua cara mendeteksinya.

Cara Pertama

  • Tarik napas sedalam mungkin sebanyak 2-3 kali
  • Jika ada rangsangan berupa batuk, patut dicurigai adanya hipoksia

Cara kedua:

  • Menggunakan alat pulse oxymetri untuk mengukur kadar oksigen dalam darah.

Ketika tubuh mulai muncul kejadian aneh seperti nafas yang semakin cepat, cepat merasa lelah serta dada terasa sulit ketika bernapas, segeralah hubungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Klaster Baru Penularan COVID, Awas Saat Meeting!

Di masa pendemi bukan hanya diri yang perlu dijaga. Keluarga dan orang terdekat pun perlu kita perhatikan. Mencari tahu mengenai hal-hal terbaru terkait COVID-19 juga wujud dari rasa perhatian terhadap sesama. Jangan lupa tetap taati protokol kesehatan ya.

Tags: Featured

Related Questions

Previous Post

Perbandingan Ukuran Janin Setiap Bulannya Selama Kehamilan

Next Post

7 Buah yang Baik untuk Ibu Hamil, Sehatkan Janin!

Aini Dian

Aini Dian

Seorang lulusan ahli madya Supervisor Jaminan Mutu Pangan. Memiliki ketertarikan dan pengalaman di dunia parenting.

Related Posts

Ampuh! Mams, ini Cara Tetap Awet Muda Walau Sudah Punya Anak
Junior Kids

Mams, Ini Cara Tepat Menghadapi Anak Introvert

March 23, 2023
Ini Lho Ma, Kunci MPASI Enak dan Lezat!
7-12 Months

Mams! Yuk, Persiapkan Perlengkapan Makan untuk Si Kecil Sekarang

February 18, 2023
Si Kecil Belajar Bahasa Asing? Penting nggak Sih?
Parenting

Anak Introvert? Yuk, Mams Ketahui Penyebabnya

February 17, 2023
Amankah Menggunakan Pil KB Darurat untuk Menunda Kehamilan?
Parenting

Amankah Menggunakan Pil KB Darurat untuk Menunda Kehamilan?

February 10, 2023
Ampuh! Mams, ini Cara Tetap Awet Muda Walau Sudah Punya Anak
Parenting

Ampuh! Mams, ini Cara Tetap Awet Muda Walau Sudah Punya Anak

February 9, 2023
Jadi Mama dan Papa Baru? Ini Dia Yang Harus Diketahui Dari Si Kecil
0 - 6 Months

Jadi Mama dan Papa Baru? Ini Dia Yang Harus Diketahui Dari Si Kecil

January 20, 2023
Next Post
7 Buah yang Baik untuk Ibu Hamil, Sehatkan Janin!

7 Buah yang Baik untuk Ibu Hamil, Sehatkan Janin!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Subscribe channel youtube kita!

DMCA.com Protection Status

Tools

  • Cek Arti Nama Bayi Online
  • Kalkulator Masa Subur
  • Kalkulator Kehamilan
  • Perkembangan Bayi
  • Hitung Berat Kehamilan

Kehamilan

  • Program Hamil
  • Perkembangan Kehamilan
  • Melahirkan

Bayi dan Anak

  • MPASI
  • Nama - Nama Bayi
  • Penyakit Bayi

Follow us

Email: hello@mamapapa.id

  • About
  • Join As Contributor
  • Privacy
  • Desclaimer
  • Cyber Policy Guidance
  • Redaksi
  • Event Mamapapa.id
Mamapapa.id
SEARCH
  • Login
  • Sign Up
  • Home
  • Kehamilan
    • Program Hamil
    • Perkembangan Kehamilan
    • Melahirkan
  • Parenting
    • Parenting Story
    • Sex & Relationship
    • Berita
  • Bayi Dan Anak
    • Bayi
      • Newborn (0 – 6 Months)
      • 7-12 Months
    • Junior Kids (1-5thn)
    • Makanan Pendamping ASI (MPASI)
    • Nama-nama Bayi
    • Menyusui
    • Penyakit
    • Tumbuh Kembang
    • Perlengkapan Bayi
  • Tools
    • Kalkulator Masa Subur
    • Kalkulator Berat Badan Ideal Ibu Hamil
    • Kalkulator Kehamilan, Untuk Menghitung HPL (Hari Perkiraan Lahir)
    • Cek Arti Nama Bayi Online | Aplikasi Cari Arti Nama
    • Perkembangan Bayi
  • Review
    • Try and Review
    • Produk
    • Brand
    • Tempat
    • Review Buku
    • Review Film
  • Sharing
    • Forum
    • Komunitas
  • Event
  • Video
  • Hubungi Kami
    • Tim Mama Papa
    • Iklan dan Kerjasama
    • Kontributor Penulis
  • Community
  • Sharing
  • Follow us

Copyright © 2018, Mamapapa.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In